Pegawai Pemprov Dikeroyok Hingga Tewas, Ternyata Korban Salah Sasaran, Begini Kejadiannya
Pegawai Negri Sipil (PNS) Pemprov Tewas Usai dikeroyok oleh dua Pelaku. Terakhir kedua pelaku diketahui merupakan Ayah dan Anak.
MM pun memukul korban bertubi-tubi sedangkan BM menendang korban.
Mereka meninggalkan Alfons tergeletak di jalan.
Saksi lainnya, Ompo Sumerah (46) Desa Lolan Dua mengaku mendengar keributan di lokasi kejadian.
Dia melihat korban langsung memberikan pertolongan dengan membawa korban dengan mobil pikap ke Puskemas Inbonto.
Namun, nyawa Alfons tak tertolong sehingga meninggal pada Senin Malam.
Jenazah korban sempat diautopsi di RSUP Kandou.
Pelaku dikabarkan sudah ditangkap tim resmob Polres Kotamobagu pada Rabu siang.
Sedangkan jenazah korban Alfons direncanakan akan dimakamkan di rumah duka Desa Mariri Dua, pada Kamis 7 maret 2019 pukul 11.00 Wita.
Kasubag Humas Polres Kotamobagu AKP Rusdin Zima yang dikonfirmasi mengatakan kasus ini ditangani.
"Kami sudah melakukan penangkapan terhadap tersangka. Saat ini sementara dalam perjalanan ke Mako Polres Kotamobagu," ujarnya.
2 Bulan Pindah Tugas
Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Bolmong Umarudin Amba mengatakan sebelumnya Alfons merupakan Kasubag Kepegawaian BKPP Bolmong.
Namun, sudah pindah ke BKP Sulut pada 2 bulan lalu
"Kami masih membutuhkan Almarhum Alfons sebagai Kasubag Kepegawaian BKPP Bolmong, namun Ia meminta pindah ke Provinsi," ucap Amba
Bahkan sampai saat ini, jabatan Kasubag Kepegawaian BKPP Bolmong masih kosong sejak ia pindah ke Badan Ketahanan Pangan Provisi Sulut.