Pembangunan Tol Malang-Pandaan Dihentikan, Ditemukan Bangunan Diduga Peninggalan Kerajaan Majapahit
Jasa Marga Pandaan-Malang masih menunggu hasil kajian Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan. "Belum tahu. Masih menunggu kajian BPCB Trowulan
Seorang warga Sekarpuro, Supriatno, yang ditemui di lokasi menyebut baru pertama kali melihat struktur bangunan yang diduga sisa peninggalan masa lalu.
Warga lain, kata dia, belum pernah menemukan struktur bangunan serupa.
“Kalau setahu saya belum pernah warga sini (Sekarpuro) nemu bangunan begini. Saya juga baru lihat,” ucap Spriatno, Rabu (6/3/2019).
Supriatno dan anaknya sengaja melihat bangunan yang diduga sisa masa lalu itu karena penasaran.
Sebelumnya, penemuan ini telah viral di media social facebook dan mengundang komentar warganet.
“Penasaran karena viral di Facebook. Jadi ini lihat,” ucapnya.
• KPU Anambas Jemput Bola Fasilitasi Pindah Memilih, Mayoritas Pekerja Sektor Migas di Matak
• Tidur Sambil Mengenakan Headset Ternyata Berbahaya, Bisa Menimbulkan Ketulian Loh!
• Viral Video Mobil Berhenti di Jalan Tol Karena Lihat Korban Banjir: Ya Allah Itu Bayi, Cepetan Turun
• Kronologi Mobil Terbakar di Duta Mas Batam, Mendadak Asap Muncul dari Dashboard
Sejarawan asal Universitas Negeri Malang (UM), Dwi Cahyono, menilai struktur bangunan yang ditemukan adalah sebuah tangga rumah tinggal.
Model batu-bata yang digunakan, mirip dengan bangunan pada masa kerajaan Majapahit.
“Kalau dilihat dari batu-batanya mirip era Majapahit,” ujarnya.
Dugaan Dwi Cahyono juga diperkuat dari temuan lain yakni koin, cermin dan guci.
Menurutnya, struktur bangunan tersebut diperkirakan sebuah rumah rumah tinggal milik bangsawan pada masanya.
“Tidak mungkin pada zaman itu orang biasa pakai cermin. Guci dan koin itu juga produk impor. Artinya disini (lokasi penemuan) bukan sebuah desa kecil tapi bisa jadi pusat peradaban atau kota besar,” terangnya.
Adanya temuan itu, kata Dwi Cahyono, bisa menjadi petunjuk peradaban yang terbangun di kawasan Malang bagian Timur.
Sebelum pusat peradaban di Malang berada di Malang Tengah (daerah Kecamatan Klojen).
“Kawasan Malang bagian Timur ini kan cenderung tetinggal dari tengah dan barat. Padahal pada masa lalu Malang timur ini sempat menjadi sentra perdaban di Malang yang kemudian di geser ke Malang tengah,” bebernya.