BERITA JAWA TIMUR

Anak Bunuh Ibunya Karena Permintaan Buatkan Kue Tak Dipenuhi, Padahal Sang Ibu Lagi Sakit

Pelaku yakni, Rozikin (28) tega membacok ibunya dengan celurit, di rumahnya Desa Madumulyorejo RT 03/RW 01, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik

Editor: Mairi Nandarson
SURYA/WILLY ABRAHAM
Kejadian anak membunuh ibunya di Gresik. Kapolres Gresik, AKBP Wahyu Sri Bintoro melihat kondisi korban 

Salah satu tetangga, yang enggan disebutkan namanya, mengaku selama ini keluarga korban dikenal tertutup jarang bergaul dengan tetangga.

Terutama, Rozikin yang sehari-harinya bekerja sebagai petani tambak di tambaknya sendiri.

Di rumah, mereka hanya tinggal berdua, kedua kakak Rozikin berada di luar kota sedangkan ayahnya telah meninggal beberapa tahun akibat sakit yang diderita.

Sehari-harinya, Rozikin bersama ibunya tidak pernah bertengkar hebat.

Bahkan satu hari sebelum, Rozikin memeriksakan ibunya yang sakit demam di Puskesmas.

"Almarhum orangnya baik tidak pernah membicarakan kejelekan orang karena tidak pernah bergaul, anaknya juga," katanya.

Kepala Desa Madumulyorejo, Matrozim mengatakan, orang yang pertama kali menemukan jasad adalah tetangganya sendiri bernama Chasnonah saat mengantarkan makanan.

"Karena korban demam, diantar makanan sama tetangga lalu lihat korban tewas di ruang tamu," tutupnya. 

Gangguan jiwa

Pelaku pembunuh ibu kandungnya sendiri, Ranis (55) telah diamankan Polsek Dukun.

Pelaku, Rozikin (28) diduga depresi karena memiliki riwayat gangguan jiwa.

Kepala Desa Madumulyorejo, Madrozim mengatakan, bahwa warganya ini depresi.

"Pelaku depresi karena stress," ujarnya.

Meski depresi, sehari sebelum kejadian, pelaku sempat memeriksakan ibunya ke Puskesmas.

Pertama kali yang menemukan adalah tetangganya sendiri, Casbonah yang berinisiatif mengantar makanan.

Sumber: Surya
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved