GEMPA HARI INI - Gempa 4.2 SR Guncang Padang Pariaman Rabu Dinihari Jam 01.17 WIB, Berikut Info BMKG

TRIBUNBATAM.id, PARIAMAN - Kabupaten Padang Pariaman kembali diguncang gempa pada Rabu (20/3/2019) dinihari tadi.

Dikutip dari akun resmi BMKG di twitter, gempa yang mengguncang Padang Pariaman berkekuatan 4.2 skala Richter.

Gempa dengan magnitudo 4.2 itu terjadi Rabu dinihari pukul 01.17.21 WIB.

Pusat gempa 4.2 skala Richter di Padang Pariaman berada di darat sekira 10 km arah Timur Laut Padang Pariaman.

Gempa dengan magnitudo 4.2 di Padang Pariaman itu berpusat di kedalaman 10 km.

Berdasarkan info BMKG, gempa 4.2 skala Richter ini, terada hingga ke Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar.

• PIALA PRESIDEN 2019 - Jadwal Perempat Final (8 Besar) Piala Presiden, Persija Jakarta Main Pertama

• Hasil Drawing 8 Besar Piala Presiden 2019 Persebaya Bertemu Tira-Persikabo, Djanur Ingin Main di GBT

• MOTOGP 2019 - Gagal Juara di GP Qatar, Ini Pernyataan Marc Marquez dan Valentino Rossi

• Kenapa Todd Rivaldo Ferre Dicoret dari Timnas U23 Indonesia? Ini Penjelasan Dokter Timnas U23

• Kualifikasi Piala Asia U23 Indra Sjafri Hanya Butuh 2 Striker, Nasib Ezra Walian Ditentukan di Hanoi

Berikut informasi lengkap dari BMKG sebagaimana dikutip dari akun twitter BMKG:

#Gempa Mag:4.2, 20-Mar-19 01:17:21 WIB, Lok:0.46 LS, 100.23 BT (Pusat gempa berada di darat 10 km Timur Laut Padang Pariaman), Kedlmn:10 Km Dirasakan (MMI) IV Padang Panjang, IV Sicincin, IV Pariaman, II-III Kab. Agam, II-III Kab. Tanah Datar #BMKG

Apa itu Skala MMI?

Skala MMI (Modified Mercalli Intensity) adalah gambaran keadaan yang dirasakan seseorang terhadap guncangan gempa.

BMKG membagikan skala MMI dalam angka I hingga XII sebagaimana dikutip dari situs BMKG, masing-masing tingkatan memiliki arti sebagai berikut

I MMI

Getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang

II MMI

Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

III MMI

Getaran dirasakan nyata dalam rumah.

Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.

IV MMI

Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.

V MMI

Getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

VI MMI

Getaran dirasakan oleh semua penduduk. Kebanyakan semua terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap pada pabrik rusak, kerusakan ringan.

VII MMI

Tiap-tiap orang keluar rumah. Kerusakan ringan pada rumah-rumah dengan bangunan dan konstruksi yang baik.

Sementara pada bangunan yang konstruksinya kurang baik terjadi retak-retak bahkan hancur, cerobong asap pecah. Terasa oleh orang yang naik kendaraan.

VIII MMI

Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi yang kuat.

Retak-retak pada bangunan degan konstruksi kurang baik, dinding dapat lepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen-monumen roboh, air menjadi keruh.

IX MMI

Kerusakan pada bangunan yang kuat, rangka-rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak retak. Rumah tampak agak berpindah dari pondamennya. Pipa-pipa dalam rumah putus.

X MMI

Bangunan dari kayu yang kuat rusak,rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.

XI MMI

Bangunan-bangunan hanya sedikit yang tetap berdiri.

Jembatan rusak, terjadi lembah.

Pipa dalam tanah tidak dapat dipakai sama sekali, tanah terbelah, rel melengkung sekali.

XII MMI

Hancur sama sekali, Gelombang tampak pada permukaan tanah.

Pemandangan menjadi gelap.

Benda-benda terlempar ke udara.

(*)