Anggota DPR Terkena OTT KPK Diduga Anggota Komisi VI dari Partai Golkar
Informasi yang dihimpun, sekitar lima orang yang ditangkap Tim Satgas KPK, termasuk anggota Komisi VI DPR dari Partai Golkar berinisial BS.
TRIBUNBATAM,ID, JAKARTA - Tim Satgas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) pada Rabu (27/3).
Sejumlah pihak diamankan lantaran diduga terkait praktik suap.
Informasi yang dihimpun, sekitar lima orang yang ditangkap Tim Satgas KPK, termasuk anggota Komisi VI DPR dari Partai Golkar berinisial BS.
• BREAKING NEWS - KPK OTT Anggota DPR Lagi Terkait Suap
• Ketua KPK benarkan Ada OTT di Jakarta: Belum Aman, Tunggu Besok
Komisi VI DPR mdembidangi Perdagangan, Perindustrian, Investasi, Koperasi, UKM & BUMN, Standarisasi Nasiona.
Di antara pihak yang diamankan diduga pihak pemberi dan perantara asal swasta.
"Pemberinya swasta dan perantara sudah diamankan," kata sumber internal KPK kepada wartawan, Rabu (27/3).
Informasi lain menyebutkan bahwa yang ditangkap KPK adalah direksi BUMN yang bergerak di bidang pupuk.
Penangkpan terkait distribusi pupuk dengan sebuah perusahaan jasa pengangkutan.
Ketua KPK Membenarkan
Ketua KPK Agus Rahardjo membenarkan adanya penindakan yang dilakukan timnya di Jakarta pada Rabu (27/3/2019) sore.
Namun Agus belum merinci perihal OTT tersebut karena masih dalam proses penyelidikan.
"Benar ada giat KPK di Jakarta, masih belum aman. tunggu konpers (konferensi pers) besok saja," kata Agus kepada wartawan, Rabu (27/3/2019) malam.
Belum diketahui terkait kasus apa penindakan kali ini.
Soal jumlah orang serta barang bukti yang diamankan pun Agus belum mau berkomentar.
Anggota DPR RI Fraksi Golkar Sarmuji yang dihubungi terpisah mengaku belum mengetahui informasi tangkap tangan anggota DPR tersebut.
"Saya enggak tahu sama sekali," ujarnya melalui pesan singkat kepada wartawan, Rabu (27/3/2019).
KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum mereka yang diamankan tersebut.