Manisnya Rasa Bubble Tea Tak Semanis Dampaknya, Ini Efek Buruk Konsumsi Bubble Tea

Berbagai kalangan mulai dari anak-anak, remaja, hingga dewasa menyukai minuman bubble tea.

freepik.com/emodpk
Ilustrasi minuman bubble tea 

TRIBUNBATAM.id- Berbagai kalangan mulai dari anak-anak, remaja, hingga dewasa menyukai minuman bubble tea.

Minuman yang dikatakan berasal dari Taiwan ini memiliki banyak varian rasa.

Mulai dari cokelat, kopi, bahkan ada yang rasa buah.

Sehingga tak heran jika beberapa tahun belakangan, minuman bubble tea begitu populer dan digemari oleh banyak orang.

Dengan adanya nama “teh”, mungkin sebagian orang berpikir bahwa minuman ini sehat, seperti teh pada umumnya.

Tetapi Moms, jangan senang dulu.

Malam Ini Pendaftaran UTBK Ditutup, Cek 3 Alternatif Jalur Masuk PTN Selain SNMPTN & SBMPTN

Ladies Yuk Belajar Teknik Bela Diri Ampuh Lumpuhkan Penjahat Dari Pakar Ini, Modal Buat Jaga Diri

Berikut 3 Manfaat Garam Bagi Tubuh, Ternyata Garam Tak Selamanya Harus Dihindari, Ini Penjelasannya

Ungkap Gaya Berpacaranmu Lewat Tanda Baca yang Sering Dipakai Saat Chatting, Tanda Koma Artinya Gaul

Faktanya, melansir dari laman readersdigest.com, minuman bubble tea ini tidak sesehat yang orang-orang perkirakan selama ini.

Ketika minuman ini diberi pemanis dan rasa buatan, alih-alih gizi yang didapatkan, justru kandungan gizi dan nutrisinya hilang dengan cepat.

Selain pemanis buatan, biang kerok lainnya berasal dari bubble.

Bubble yang ada di dalamnya ternyata mengandung tapioka.

Di Amerika, sebutan lain dari bubble adalah “tapioca pearl”, yang sebenarnya dibuat dari pati yang diekstrak dari akar singkong dan sayuran beraroma kacang yang tumbuh di Amerika Selatan.

Jika bahan dasarnya singkong, maka dapat dipastikan bahwa bubble penuh dengan kandungan karbohidrat, dan bukan makanan yang kaya nutrisi serta serat yang ditemukan dalam biji-bijian utuh.

MALAYSIA OPEN 2019 - Hasil Lengkap Drawing Wakil Indonesia, 3 Pertandingan Berstatus Derbi Indonesia

Gara-gara Kecanduan Judi Online, Pemuda Ini Gadaikan 4 Mobil Milik Tetangganya

Sinopsis Sinetron Cinta Buta SCTV Senin 1 April 2019, Aulia Lihat Aslan Berduaan Dengan Melly

Link Live Streaming Drama 100 Days My Prince Senin (1/4), Tayang Di Trans TV Pukul 18.00 WIB 

Sebelum disajikan bersama teh, bubble harus dimasak terlebih dahulu, yang ternyata hanya akan memperburuk kandungan gizinya.

Bubble biasanya dimasak dalam air panas, bersama dengan banyak gula tambahan, hingga tiga jam.

Setelah dimasak dengan gula sedemikian lamanya, bubble diperkirakan mengandung hampir 160 kalori per porsi.

Jumlah kalori itu bahkan belum termasuk dengan tehnya.

Sehingga bila ditotal jumlah kalori teh dan bubble, bisa mencapai 300-400 kalori, Moms!

Selain menjadi kebiasaan yang tidak sehat, mengonsumsi bubble tea bahkan dapat mempersingkat hidup juga loh Moms.

Hashim: Prabowo Menang, 7 Menteri untuk PAN, PKS 6, Demokrat Masih Dipertimbangkan

Video Jadwal Semifinal Piala Presiden 2019 Persebaya vs Madura United, Selasa (2/4) Live Indosiar

Tips Atasi Rambut Kering dan Bercabang Dengan Kentang, Simpel Banget Dibuatnya! Yuk Coba di Rumah

Sinopsis Drama Korea 100 Days My Prince Senin (1/4): Hong Shim Bertemu Kakaknya Moe Yeon

Pada tahun 2012, sekelompok peneliti Jerman dari University Hospital Aachen menemukan jejak-jejak zat bifenil aspoliklorinasi, atau PCB, dalam sampel bubble.

Tahukah Moms apa itu bifenil aspoliklorinasi?

Zat kimia tersebut merupakan salah satu penyebab kanker, yang juga telah terbukti memiliki efek lain yang merugikan kesehatan, seperti mengganggu sistem kekebalan tubuh, reproduksi, saraf, dan endokrin.

Tidak disangka satu cup bubble tea yang manis, ternyata menyimpan banyak dampak buruknya, ya Moms.(Ratnaningtyas Winahyu)

Sumber: Nakita
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved