BINTAN TERKINI

Banyak Lampu Jalan di Jalan Lintas Barat Bintan yang Tak Hidup, Ini Rencana Dinas Perkim

Insiden kecelakaan lalulintas di malam hari kerap dilaporkan terjadi. Beberapa penyebabnya karena minimnya penerangan di sekitar

Editor: Mairi Nandarson
TRIBUNBATAM.id/AMINNUDIN
Kendaraan roda dua tengah melintas di atas jembatan Kang Boi, lintas barat Bintan, Selasa (9/4/2019) sore. Di jembatan ini terdapat sejumlah tiang lampu jalan 

TRIBUNBINTAN.com, BINTAN - Kepala Dinas Kawasan Perumahan dan Permukiman (Perkim) Bintan Juni Rianto akan menurunkan tim evaluasi Penerangan Jalan Umum (PJU) di jalan lintas barat Bintan.

PJU atau penerangan jalan umum di Jalinbar perlu dievaluasi karena kondisi banyak yang macet alias tidak menyala.

Tak sedikit pengguna jalan mengeluhkan suasana jalan yang gelap saat berkendara malam hari.

Sebagai jalur rawan lakalantas, kondisi PJU perlu diperhatikan.

Insiden kecelakaan lalulintas di malam hari kerap dilaporkan terjadi. Beberapa penyebabnya karena minimnya penerangan di sekitar.

Selain itu, suasana jalan yang gelap juga rawan kriminalitas.

VIDEO DAN LIRIK Lagu Ariel - Mungkin Nanti (Moshimo Mata Itsuka) Versi Bahasa Jepang + Kunci Gitar

Hasil Singapore Open 2019 - Fitriani dan Gregoria Kalah, Fajar/Rian Menangi Perang Saudara

Link Live Streaming Singapore Open 2019, Anthony Sinisuka Ginting Lawan Pemain China Taipei

Jadwal Final Piala Presiden 2019 Leg 2 Arema FC vs Persebaya di Kanjuruhan Malang, Jumat, 12 April

Dengan kondisi PJU tersebut, Junir Rianto mengatakan, pihaknya perlu melakukan evaluasi berkala.

"Beberapa titik terpasang, beberapa yang menyala, cari penyebab sekalian solusinya,"kata Juni, Rabu (10/4/2019).

Penerangan Jalan Umum di Jalinbar Bintan terbagi dua segmen. Pertama, PJU yang langsung dibawah kewenangan Satuan Kerja (Satker) Pelaksana Jalan Nasional (PJN) Provinsi Kepri.

Kedua, PJU yang langsung dibawah kewenangan Kabupaten Bintan dalam hal ini Perkim Bintan.

PJU yang dibawah kewenangan Satker PJN adalah PJU yang terpasang di jembatan lintas barat.

Sistem penerangannya masih menggunakan baterai.

PJU ini yang saat ini banyak dikeluhkan sebab banyak yang tidak berfungsi.

Beberapa waktu lalu dilaporkan banyak baterainya hilang yang kemudian jadi sebab PJU gagal berfungsi.

"Kalau yang di jembatan memang pakai baterai, pengadaan dan pemeliharaan masih dalam kewenangan Satker PJN. Sedangkan yang dipasang di bahu jalan, pengadaannya oleh kita di dinas Perkim Bintan,"kata Juni Rianto.

Khusus PJU Dinas Perkim Bintan sejauh ini dipastikan kondisinya aman dan berfungsi baik.

Sumber daya penerangannya dari jaringan listrik PLN. Terpasang 144 titik di bahu jalan.

"Hanya satu titik yang tidak hidup karena tiangnya tertabrak mobil. Ini akan segera diperbaiki,"kata Juni.

Juni menambahkan, dalam hal PJU, beberapa kendala kerap terjadi. Misalnya munculnya petir saat hujan.

Petir kadang mengakibatkan kontak daya penerangan jalan rusak sehingga berimbas pada titik PJU lain.

"Terkadang mati beberapa titik sekaligus dikarenakan kontaknya jatuh, biasanya pengaruh cuaca, petir,"kata Juni. (min)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved