VIDEO. Wasit dan Pemain Syok. Dua Paha Kiper Patah Setelah Tabrakan dengan Rekan Sendiri
Khadim Ndiaye dari klub Horoya AC mengalami cedera fatal karena ke dua kaki di bahagian pahanya patah setelah bertabrakan dengan pemain sendiri
Bahkan wasit juga sulit untuk mengambil keputusan apakah akan tetap mengesahkan gol tersebut atau tidak karena tidak ada alasan untuk membatalkan gol.
Tidak hanya klub Horoya AC, nasib kiper itu juga membuat sedih Timnas Senegal karena Ndiaye adalah kuiper nasional negara itu.
Setelah sempat dirawat di lapangan, Ndiaye akhirnya dibawa ke pinggir lapangan dengan tandu.
Para pemian, baik satu klub, maupun lawan terlihat sedih dengan peristiwa itu. Bahkan ada pemain yang menangis di pinggir lapangan akibat kondisi tradgis Ndiaye.
Klub mengkonfirmasi pada hari Minggu bahwa Ndiaye telah menjalani operasi di Rabat.
"Hasilnya meyakinkan dan dia akan tetap di rumah sakit Universitas Cheick Zaidi untuk proses pemulijhan," Horoya AC di laman media sosialnya,.
Horoya menolak untuk memberikan informasi tentang lamanya masa pemulihan sang kiper.
Namun, klub Guinea ini memastikan bahwa Ndiaye tetap akan dipertahankan selama kontraknya di klub itu untuk tiga tahun ke depan.
Kontrak pemain 34 tahun itu akan berakhir tahun ini tetapi klub memperpanjang kontraknya selama tiga tahun terhitung sejak insiden terjadi.
Pemilik Horoya AC, Antonio Souare bahkan menjanjikan bahwa Ndiaye akan tetap dipertahankan klub jika ia menginginkan bersama klub itu untuk jangka panjang.
Seperti menjadi bagian dari staf teknis serta akan membayar biaya pelatihannya di Eropa untuk menjadi pelatih.
LIHAT VIDEONYA: