Grace Natalie Akui Kekalahan PSI saat Pileg 2019, Ini Pesan Untuk Para Pendukungnya
Ketua umum Partai Solidaritas Indonesia, Grace Natalie akhirnya mengakui kekalahannya pada Pileg 2019. Begini reaksi warganet
TRIBUNBATAM.id - Setelah gagal meraih suara 4 persen sebagaimana syarat agar partai bisa duduk di Parlemen, Ketua umum Partai Solidaritas Indonesia, Grace Natalie akhirnya mengakui kekalahannya pada Pileg 2019.
Dari hasil hitung cepat atau quick count lembaga survei, PSI hanya mendapatkan suara sekitar 2 persen.

Hasil quick count lembaga kredibel memperlihatkan bahwa rakyat Indonesia telah mengambil keputusan.
Sambil menunggu real count sebagai standard konstitusional , PSI sudah bisa mengambil kesimpulan mengenai hasil Pemilu 2019.
Tak hanya itu, Grace Natalie pun menyampaikan kegembiraanya atas kemenangan capres dan cawapres nomor urut 01 Jokowi-Maruf Amin yang mereka dukung.
Dari hasil quick count lembaga survei, Jokowi-Maruf Amin unggul dari Prabowo-Sandiaga Uno.
• Real Count KPU Pilpres 2019 Terbaru Jumat (19/4) Jam 13.51 WIB, Cek Suara Jokowi dan Prabowo
• Tak Temani Prabowo Subianto, Sandiaga Uno Sholat Jumat Bersama Anak Lelakinya
• Tak Bayar Utang, Pemerintah China Bekukan Pembelian Tiket Pesawat dan Kereta Api 26 Juta Orang
• Viral Polisi Tidur di Paha TNI saat Jaga Kotak Suara, Ustadz Yusuf Mansur : Allah yang Membalas
"Kami sebagai partai pendukung Pak Jokowi merasa gembira atas hasil ini. Kami siap menjadi partner Pak Jokowi menjalankan program-program kerakyatan yang akan meningkatkan kesejahteraan rakyat," imbuh Grace Natalie.
Pengakuan Grace Natalie atas kekalahan PSI pun menuai banyak pujian.
Melansir dari Twitter resmi @psi_id, Jumat (19/4/2019), PSI membeberkan bahwa banyak sekali pertanyaan yang diajukan publik soal kekalahan PSI yang dideklarasikan oleh Grace Natalie.
"Banyak yang bertanya, kenapa PSI bisa "mendeklarasi"-kan kekalahan dengan cepat dan lapang dada?"
Lantas dijabarkan oleh akun resmi PSI, bahwa sejak awal PSI memang tidak memiliki tujuan untuk mengambil kuasa.
Namun, PSI hanya ingin menumbuhkan toleransi dan antikorupsi sebanyak-banyaknya.
"Karena sejak awal tujuan kami bukan berkuasa, tapi menumbuhkan benih toleransi dan antikorupsi sebanyak-banyaknya. Sudah tumbuh tiga juta. Dan akan terus berlipat ganda."
"Segala sesuatu dgn tujuan baik tidak instan..
Perlu proses panjang step by step...
PSI menunjukan grafik sangat baik...
Sy meyakini 5 thn kedepan PSI akan kokoh di senayan... Sy kecewa PSI thn ini gak lolos tp itu sebuah proses... Salut PSI."
"Tidak menang karena terlalu dekat dengan kebenaran dan terlalu jauh dengan kecurangan (:."
"Saya akan ikut tumbuh..demi Indonesia lebih baik."
"Ini kenapa partai auranya positif teros."
Pernyataan Grace Natalie
Hasil quick count lembaga kredibel memperlihatkan bahwa rakyat Indonesia telah mengambil keputusan.
Sambil menunggu real count sebagai standard konstitusional , kita sudah bisa mengambil kesimpulan mengenai hasil pemilu kali ini.
Pertama, Calon Presiden PSI yakni Pak Jokowi dan Kyai Ma'ruf telah memenangkan pemilihan presiden dengan selisih sekitar sepuluh persen.
Kami sebagai partai pendukung Pak Jokowi merasa gembira atas hasil ini. Kami siap menjadi partner Pak Jokowi menjalankan program-program kerakyatan yang akan meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Kedua, menurut quick count, PSI mendapat 2%.
Dengan perolehan itu PSI tidak akan berada di Senayan lima tahun kedepan...

Kami telah berjuang dengan apa yang kami bisa.
Tidak, kami tak akan menyalahkan siapa-siapa. Kader kami, pengurus PSI, Caleg kami, telah bekerja keras siang dan malam meyakinkan rakyat.
Tapi inilah keputusan rakyat melalui mekanasime demokrasi yang harus kami terima dan hormati.
Tidak ada penyesalan. Samasekali tidak ada penyesalan atas setiap tetes keringat dan airmata yang jatuh selama membangun partai ini.
Kami, anak-anak muda PSI telah terlibat dalam sebuah perjuangan yang bagi kami sangat luar biasa.
Kami berterima kasih karena di tengah apatisme politik, kami berhasil membuktikan bahwa orang mau berkontribusi, menyumbang uang, membantu mencetak alat peraga kampanye, menyumbang tenaga, pikiran, bahkan meninggalkan pekerjaan mereka demi berjuang bersama PSI.
Kepada mereka semua, kami mengucapkan terima kasih.
Saya meminta kawan-kawan pengurus dan caleg tidak putus asa -- dan tetap menjaga suara kita.
Meskipun kandas melewati parliamentary threshold di level nasional, tapi saya yakin bahwa akan banyak kawan-kawan yang berpeluang mendapatkan kursi di DPRD provinsi dan kabupaten kota. Ini adalah modal politik yang harus kita rawat.
Perlu dicatat, perolehan PSI 2% atau sekitar 3 juta suara. Ini adalah suara rakyat yang harus diperhitungkan.
Meskipun PSI tidak masuk parlemen suara kalian akan tetap kami perjuangkan. Kami akan bekerjasama dengan civil society dan teman-teman media -- untuk memperjuangkan aspirasi kalian.
Tak ada suara terbuang, tak ada suara yang sia-sia. Setiap suara dukungan anda kepada PSI -- akan dicatat dan diperhitungkan sebagai statement tentang keberanian: suara rakyat yang menginginkan perbaikan parlemen dan partai politik.

Saya ucapkan terima kasih kepada sekitar tiga juta rakyat Indonesia yang telah mempercayai PSI. Kita akan terus memperjuangkan nilai-nilai yang kita yakini. Terima kasih juga kepada puluhan ribu donatur yang telah menyisihkan dana untuk membantu partai ini bergerak.
Kepada teman-teman partai lain yang lolos ke DPR, kami mengucapkan selamat. Selamat bekerja, dan semoga amanah menjalankan tanggungjawab. Kami bersama masyarakat akan ikut mengawasi.
Kepada anda sekitar tiga juta pemilih PSI, saya mengajak agar segera mendaftarkan diri menjadi anggota melalui www.psi.id atau datang ke kantor PSI terdekat. Kita segera mengkonsolidasikan diri.
Kepada seluruh kader, pengurus, dan simpatisan -- setelah ini kita akan mengatur kembali rencana ke depan. Terima kasih atas perjuangan kalian yang sangat membanggakan. Kita akan terus bergerak. Saya yakin itu -- karena saya tak pernah meragukan kecintaan kalian kepada negeri ini.
PSI akan kembali menyapa rakyat. Bukan lima tahun lagi, tapi besok! (Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia, Grace Natalie)
*Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Grace Natalie Deklarasikan Kekalahan dan Tuai Pujian, PSI: Tujuan Kami Bukan Berkuasa