VIRAL DI MEDOS - Benarkah Server KPU Telah Diserang Hacker? Begini Penjelasan KPU

Belakangan ini heboh dan viral kabar jika server Komisi Pemilihan Umum diserang hacker setelah proses pemungutan suara Pemilu 2019. Apa kata KPU?

Freepik.com
Ilustrasi 

TRIBUNBATAM.id - Belakangan ini heboh dan viral kabar jika server Komisi Pemilihan Umum (KPU) diserang hacker setelah proses pemungutan suara Pemilu 2019.

kabar tersebut viral di media sosial (medsos) seperti Facebook dan Instagram. 

Ada juga yang menyebutkan bahwa peretasan server KPU itu dilakukan hacker asing untuk mencurangi hasil penghitungan suara KPU yang saat ini sedang berlangsung lewat (Sistem Informasi Penghitungan Suara)

Sejumlah akun menyatakan bahwa upaya peretasan datang dari China.

Komisi Pemilihan Umum kemudian memberikan klarifikasi atas banyaknya unggahan yang beredar di media sosial itu.

Narasi yang beredar

Berdasarkan penelusuran Kompas.com, unggahan yang menginformasikan mengenai peretasan ini banyak beredar Kamis, sehari setelah pemungutan suara yang dilakukan pada Rabu (17/4/2019).

LIVE FACEBOOK Saat Bantai & Makan Otak Monyet Karena Ingin Pintar, Begini Nasib 3 Pria di Vietnam

BERITA PERSIB - 4 Pemain Persib Bandung Ini Bakal Ikuti Pemusatan Latihan Timnas U-18, Siapa Saja?

Grace Natalie Akui Kekalahan PSI saat Pileg 2019, Ini Pesan Untuk Para Pendukungnya

Foto Viral Polisi Tidur di Paha Prajurit TNI. Dari Iwan Fals Hingga Ustad Yusuf Mansur Kagum

Menurut sejumlah unggahan, peretasan yang dilakukan ini merupakan upaya untuk melakukan kecurangan terhadap hasil Pemilu 2019.

Beberapa unggahan menyebut bahwa peretasan datang dari luar negeri.

Namun, sebuah akun secara spesifik menyatakan bahwa peretasan dilakukan dari China.

Bahkan, akun tersebut menyatakan bahwa peretasan dilakukan pihak komunis China.

Hingga Jumat (18/4/2019) sore, unggahan ini telah dibagikan lebih dari 1.900 akun Facebook lain.

Kompas.com menghubungi pihak KPU untuk menelusuri informasi terkait peretasan server.

Saat dihubungi, Komisioner KPU, Viryan Azis, membenarkan, memang ada upaya suatu pihak melakukan peretasan situs milik KPU.

Namun, Viryan tidak menyebutkan secara spesifik soal pelaku yang mencoba masuk ke sistem KPU ini.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved