PEMILU 2019
Fadli Zon Ungkap Alasan Lokasi Perhitungan Suara Tim BPN Prabowo-Sandi Berpindah-pindah
Anggota Dewan Pengarah BPN Prabowo-Sandiaga Fadli Zon mengungkapkan alasan kenapa lokasi perhitungan suara tim BPN Prabowo-Sandiaga nomaden.
"Yang penting kalian harus jeli jangan sampai ada kesalahan-kesalahan, karena itu benar-benar pertanggung jawaban kita buat rakyat," tutur Indra Bekti.
"Siap presiden," kata seorang pria.
"ehh jangan-jangan." ucap Indra Bekti panik.
Tingkah Indra Bekti yang menolak dipanggil presiden membuat relawan-relawan diruangan tersebut tertawa.
Seorang pria lainnya lantas menimpali Indra Bekti, ia menyebut relawan Jokowi-Maruf Amin diharamkan mencurangi perolehan suara.
"Yang paling terpenting enggak boleh bohong, kalau Prabowo memang kita kasih menang," ucap pria tersebut.
"Enggak pernah kita kasih kalah, disini haram untuk mengisi data yang palsu," tambahnya.
Mendengar pengakuan pria itu Indra Bekti memberikan tepuk tangan dan disambut heboh relawan lainnya.
Di akhir video, Indra Bekti menjelaskan data perolehan suara yang direkapitulasi di war room bersumber dari relawan yang tersebar di 800 ribu lebih TPS.
"Data ini memang sudah di foto oleh relawan yang tersebar di 800 ribu TPS di seluruh Indonesia," kata Indra Bekti.
Kompas Sambangi War Room
Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin memperkenalkan war room memantau penghitungan hasil Pemilu pada Minggu (21/4/2019).
Kompas.com berkesempatan 'mengintip' war room ini yang terletak di lantai dasar Hotel Gran Melia, Jakarta, Rabu (24/4/2019).
Ruangan ini terletak berseberangan dengan kios pakaian batik yang berada di dalam hotel.