PEMILU 2019

Penjelasan Komisioner KPU Soal Kesalahan Entry Data C1 di Situs pemilu2019.kpu.go.id, Ini Sebabnya

Kesalahan ini beragam, terjadi pada data kedua paslon baik nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin maupun nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno

Editor: Mairi Nandarson
KPU
Update! Hasil Real Count KPU Pilpres 2019 Hingga Pukul 22.45 WIB, Perolehan Suara Jokowi vs Prabowo 

Scan C1 menunjukkan perolehan suara paslon nomor urut 01 sebesar 27, tetapi di entry Situng tertulis 127.

Di TPS 1 Kelurahan Kasunyatan, Kasemen, Kota Serang, Banten, suara kedua paslon berkurang pada entry data Situng.

Suara paslon 01 di C1 103, tetapi di Situng tertulis 85.

Sementara, suara paslon 02 di C1 sebanyak 123, tetapi di Situng hanya 106.

Sebaliknya, di TPS 2 Kelurahan Adean, Banggai Tengah, Banggai Laut, Sulawesi Tengah, suara kedua paslon bertambah di entry data Situng.

Suara Jokowi-Ma'ruf di C1 72, tetapi di Situng tertulis 97. Sedangkan suara Prabowo-Sandiaga di C1 tertulis 72, di Situng 131.

Menurut Viryan, kesalahan ini semata-mata karena human error.

Jika ditemukan data yang salah, KPU akan melakukan perbaikan.

Serangan Siber Temuan kesalahan entry data tidak hanya dari internal KPU, melainkan masyarakat juga bisa melaporkan jika ada kesalahan.

Viryan mengatakan, adanya temuan ini justru menunjukkan kesungguhan KPU dalam menjaga rekapitulasi suara.

Ia menegaskan, Situng bukan merupakan hasil akhir rekapitulasi suara yang ditetapkan KPU. Situng dibuat sebagai bentuk transparansi dan keterbukaan KPU.

"Publik yang memberi masukan pada kami, kami ucapkan terima kasih, karena keterbukaan KPU itu maka kekeliruan itu diketahui. Sehingga dengan demikian, ini bagian dari keterbukaan dan transparansi kami sebagai penyelenggara pemilu," kata Viryan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ini Sejumlah Penyebab di Balik Salah "Entry" Data Situng KPU" 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved