70 Atlet Wushu Terbaik Kepri Ikuti Try Out Seleksi, Uji Kemampuan Menuju Pra PON XX

Laporan Wartawan Tribun Batam M. Rifki

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Sebanyak 70 atlet Kepri terbaik dari cabang olahraga (cabor) Wushu langsung mengikuti Try Out Seleksi Menuju Pra PON XX.

Try Out Seleksi Kepri Wushu Sanda Junior-Senior itu berlangsung di Atrium Kepri Mall, Sabtu (4/5/2019) siang.

Try Out Seleksi Kepri Wushu Sanda Junior-Senior akan berlangsung selama dua hari dari Sabtu (4/5/2019) dan Minggu (5/5/2019).

Rangkaian Try Out Seleksi Kepri Wushu Sanda Junior-Senior merupakan persiapan menuju ajang Pra Pekan Olahaga Nasional (PON) XX pada 20-28 Juni 2019 yang akan berlangsung di Bangka Belitung.

Ketua panitia Try Out Seleksi Kepri Wushu Sanda Junior-Senior, Jacop Sutjipto menyampaikan pada saleksi ini pihaknya akan melakukan seleksi terhadap atlet-atlet Wushu terbaik yang ada di Kepulauan Riau.

"Pada kegitan ini, seleksi diikuti 35 atlet dari Batam dan 35 atlet dari Tanjung Pinang. Jadi kekuatan disini berimbang," ucap pria yang juga menjabat sebagai Ketua Pengda Wushu Batam.

• Menuju Persiapan PON XX Tahun 2020, Atlet Wushu Sanda Kepri Dikukuhkan

• Pengurus Wushu Provinsi Kepri Resmi Dikukuhkan dan Dilantik, Ini Harapan Airlangga Hadapi Sea Games

• VIDEO Deklarasi Yayasan Budaya Seni Beladiri Wushu di Batam

• Deklarasi Yayasan Budaya Seni Beladiri Wushu, Wushu Goes to School Diharapkan Munculkan Bibit Atlet

Disampaikannya, dari total 70 atlet wushu yang diseleksi, akan diambil 11 atlet terbaik menuju kejuaraan Pra PON XX di Bangka Belitung nantinya.

"Untuk laki-laki akan turun di tujuh kelas, masing-masing kelas 48 kg, 52 kg, 56 kg, 60 kg, 65 kg, 70 kg dan 75 kg. Sedangkan untuk perempuan akan turun di kelas 48 kg, 52 kg, 56 kg dan 60 kg. Jadi totalnya semua 11 atlet yang akan kita kirim," ujarnya.

Jacob mengatakan, setelah mengikuti Pra PON XX nanti. Selanjutnya atlet Wushu terbaik akan diikut sertakan pada Kejurnas Wushu junior-senior yang merupakan babak kwalifikasi menuju PON XX/2020 di Papua.

Di tempat yang sama, Ketua Pengprov Wushu Kepri Thomas Suprapto berharap agar kegiatan ini bisa memunculkan bibit-bibit terbaik atlet wushu dari Kepri.

"Walaupun olahraga wushu di Kepri baru seumur jagung. Saya yakin, pembinaan di Batam dan Tanjung Pinang akan menunjukan prestasi yang luar biasa. Selain mengikutsetakan atlet menuju berbagai kejuaraan, kami juga menghadirkan jajaran pelatih yang sudah berskala nasional," ucapnya.

Try Out Seleksi Menuju Pra PON XX di mulai dan ditandai dengan pemukulan gong oleh Ketua Pengprov Wushu Kepri Thomas Suprapto.

• Persib Bandung Kalahkan Borneo FC, Namun Gagal Lolos ke Semifinal Piala Indonesia 2019

• Begini Nasib Oknum Pilot Lion Air yang Ngamuk Gegara Baju Diseterika Kurang Rapi, Terima Sanksi Ini

• SBY Kawal Pilpres Sesuai Konstitusi. Jika Jokowi Menang, Kontrak Demokrat dengan Prabowo Berakhir

• Jangan Dibuang, Ini 4 Manfaat Biji Nangka Bagi Kesehatan, Satu di Antaranya Mencegah Anemia

 Wushu Sebagai Pengaharum Nama Kepri di Tingkat Nasional

Panitia acara Try Out Seleksi Atlet Terbaik Kepri Wushu Sanda Junior-Senior, Jacob Sutjipto menyampaikan agar anak-anak putra daerah bisa menjadi kebanggan Kepri di tingkat Nasional.

"Saya prihatin terhadap kegemaran anak-anak saat ini yang suka bermain game, bahkan orang tua pun masih suka bermain game. Dengan ada kegiatan wushu kita dukung anak-anak kedepannya agar menjadi atlet yang berprestasi," ujarnya.

Pria yang juga menjabat sebagai Pengda Wushu Kota Batam, berharap agar bisa mempuanyai atlet yang bisa membenggakan Kepri.

"Kita harus bisa memberikan bibit ke Indonesia, bahwa inilah atlet wushu terbaik Batam. Selain itu, agar wushu bisa menjadi olahraga terbaik di KONI Kepri," ucapnya.

Ketua Pengprov Wushu Kepri Thomas Suprapto, mengatakan harapan positif akan perkembangan cabang olahraga wushu di Kepri.

"Minat masyarakat kepada olahraga whusu semakin lama semakin besar. Semoga para atlet tetap menjaga soptifitas, dedikasi dan motifasi tinggi," ujarnya saat memberikan kata sambutan.

Thomas juga ikut mengajak sekolah-sekolah juga turut ambil bagian dalam perkembangan olahraga wushu di Kepri.

"Sekolah diharapkap bisa menambahkan olahraga wushu pada kegiatan eksulnya. Sebab kegiatan wushu ini merupakan ajang yang bernilai positif," imbuhnya.

Dengan terselenggara kompetisi kali ini, Thomas berharap bahwa Provinsi Kepulauan Riau bisa mempuanyai atlet whusu yang berprestasi esok hari. (mri)