Setelah Tagar #PecatBudiKarya Trending, Menhub Pastikan Turunkan Tarif Batas Atas Pesawat

TRIBUNBATAM.id - Sehari setelah tagar #PecatBudiKarya jadi trending topic nomor 1 di Twitter, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi akhirnya membari kabar baik tentang tarif pesawat.

Menteri Budi Karya memastikan tarif batas atas (TBA) pesawat akan diturunkan dalam waktu dekat sehingga harga tiket pesawat menjadi lebih terjangkau.

"Tarif batas atas akan kami turunkan. Ya, akan kita turunkan pasti. Besarannya tunggu, tapi pasti kami turunkan," kata Budi di kantornya, Jakarta, Rabu (8/5/2019).

• Harga Tiket Pesawat Masih Mahal, Tagar #PecatBudiKarya Trending di Twitter

• Cuti Bersama Lebaran 2019 3 Hari, Simak Cara Dapat Tiket Pesawat Murah untuk Mudik Idul Fitri

• Rizal Ramli Tanggapi KSAD: Mas Andika Ndak Usah Uber-uber Letkol, Bukan Salah Dia. Panggil RR Saja

Budi Karya mengatakan, pihaknya sudah membahas berkali-kali terkait persoalan ini.

Dia juga telah meminta maskapai agar rela menurunkan tarif, namun belum membuahkan hasil yang signifikan.

"Kita sudah bahas berkali-kali supaya maskapai itu menurunkan tarif, tetapi kan tidak diturunkan, karena ini berkaitan dengan jumlah penduduk yang membutuhkan tapi harga terjangkau itu tidak ada," ujarnya.

Awal pekan depan, Budi rencananya akan melaporkan hasil pembahasan terkait dasar perhitungan dan tarif batas tiket ke Menko Perekonomian Darmin Nasution.

"Saya akan laporkan kepada bapak Menko Perekonomian hari Senin, di mana tarif batas atas akan kami turunkan," pungkasnya.

Polemik mahalnya harga tiket pesawat bergulir sudah beberapa bulan terakhir. Tepatnya sejak akhir tahun lalu.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), harga tiket pesawat terus menerus menyumbang inflasi sejak November 2019.

Meski Kementerian Perhubungan telah mengatur batasan tarif serta meminta maskapai menurunkan, harga tiket pesawat masih dikeluhkan terlalu tinggi oleh masyarakat.

Mantan Dirut AP II itu berharap dengan diturunkannya TBA, harga tiket pesawat ekonomi lebih terjangkau.

"Logikanya, kalau batas atas saya tetapkan 85 persen atau 90 persen artinya penerbangan yang full service itu hanya bisa menetapkan tarif sebesar 85 persen. Dan dalam persaingan, biasanya penerbangan yang lain akan menetapkan di bawah itu. Jadi, paling tidak akan ada penurunan," jelasnya.

Sehari sebelumnya, Menteri Budi Karya menjadi sorotan sorotan netizen di linimasa Twitter. Sorotan ini terkait berbagai topik yang berhubungan dengan Kemenhub.

Persoalan yang dominan dikeluhkan masyarakat adalah mahalnya harga tiket pesawat dan kenaikan tarif ojek online. Masalah ini dianggap tidak ada solusinya hingga saat ini.