BATAM TERKINI
RSBP Batam Gandeng dClinic Internasional, Kini Dokter Bisa Lacak Riwayat Medis Pasien
Rumah Sakit Badan Pengusahaan (RSBP) Batam menjalin kerjasama dengan dClinic International. Ini manfaat yang bakal didapatkan.
Penulis: Dewi Haryati |
Sektor ini bisa memberikan nilai tambah bagi ekonomi bangsa dan nasional. Kedua, sistem model pelayanan kesehatan yang berkembang.
"Model pengembangan bisnis di layanan kesehatan tidak hanya untuk pelayanan dasar, plus klinik-klinik," ujarnya.
Ketiga, karena berbasis IT block chain, bisa meningkatkan pelayanan kesehatan. Keempat, memacu kawasan ekonomi khusus (KEK) di RSBP Batam.
"Kita sudah usulkan ini (RSBP Batam) menjadi KEK. Saat ini masih dalam proses. Jadi di sini bisa mendapatkan fasilitas di KEK. Tenaga medisnya bisa langsung dari internasional. Mengenai pemasukan obat dan alat, yang jelas fasilitasnya jauh lebih besar," kata Edy.
dClinic International sendiri perlu waktu lebih kurang 3 bulan untuk menyiapkan segala sesuatunya, sebelum benar-benar beroperasi di RSBP Batam.
CEO dClinic International, Richard Satur mengatakan alasan, mereka berinvestasi di bidang kesehatan di Batam.
"Kenapa Batam dan di RSBP Batam? Jawabannya sederhana. Jika kamu bicara inovasi dan organisasi di dunia, di seluruh waktu, kamu butuh orang yang bisa melakukan inovasi. Kamu datang untuk mengubah dunia," kata Richard, Kamis (23/5).
Iapun menilai RSBP Batam punya inovasi dalam pelayanan kesehatannya. Dengan inovasi dan perencanaan yang baik antar RSBP Batam dan dClinic International, ia percaya mereka bisa membuat perbedaan dalam hal pelayanan. Iapun berharap lewat kerjasama ini, bisa menyasar pasar Amerima datang ke Batam untuk pelayanan kesehatan.
Sementara itu, Direktur RSBP Batam, dr Sigit Riyanto mengatakan, setelah dClinic International, rencananya ada dua investor di bidang kesehatan lainnya yang akan bekerjasama dengan mereka.
"Pertama terkait cancer center, kedua pelayanan kesehatan untuk orangtua," kata Sigit. (tribunbatam.id/dewiharyati)