Mesut Ozil, Pesepak Bola Muslim Melepaskan Masa Lajang, Ada empat Fakta Menarik, Nomor 3 Buat Haru
Mesut Oezil, pemain bola beragama Islam akhirnya melangsungkan pernikahan dengan tunangannya, Amine Gulse.
"Pernikahan itu sebenarnya adalah masalah pribadi, tetapi tetap saja keputusan Oezil disayangkan dari kaca mata politik," kata Politisi Partai Demokratis Bebas Jerman, Alexander Graf Lambsdorff.
Mengutip laman The Sun, kepemimpinan Erdogan memang telah lama dikritik oleh Jerman karena bermasalah dengan serangkaian isu hak asasi manusia.
Sementara itu, Mesut Oezil sebelumnya mendapat kritikan karena menemui Presiden Turki pada Mei 2018 di London, beberapa minggu sebelum Jerman berlaga di Piala Dunia 2018.
3. Membantu ribuan anak yang membutuhkan.
Diwartakan oleh laman sportbible.com, Mesut Oezil merayakan pernikahannya dengan melakukan kegiatan amal.
Mesut Oezil bersama Amine Gulse membantu biaya operasi bagi 1.000 anak-anak yang membutuhkan.
Mesut Oezil memang telah menjadi pendukung organisasi amal BigShoe yang bekerja sama dengan para dokter di Jerman dan Swiss.
Organisasi amal tersebut mengadakan program operasi bagi anak-anak yang membutuhkan di seluruh dunia.
Kerja sama antara Mesut Oezil dan BigShoe terjalin sejak Piala Dunia dan telah menjalankan tiga proyek yang berbeda di Brazil, Afrika, dan Rusia.
Kegiatan amal dalam rangka perayaan pernikahannya dengan Amine Gulse diunggah di akun media sosialnya.
Unggahan tersebut mencantumkan pernyataan dari Mesut Oezil:
"Banyak fans yang menanyai saya, kerabat dekat dan teman-teman saya, tentang harapan untuk pernikahan saya besok. Sebagai pesepak bola profesional, saya sudah memiliki posisi yang beruntung."
"Namun, saya mengajak semua orang yang bersedia dan mampu untuk membantu sebuah proyek spesial yang dekat dengan hati kami yang akan kami laksanakan dengan BigShoe."
"Amine dan saya akan menanggung biaya operasi bagi 1.000 anak yang membutuhkan. Saya akan senang jika ada lebih banyak lagi perawatan di seluruh dunia yang dapat dipenuhi."