Terkuak, Saat Dimutilasi Kekasihnya, Kasir Indomaret Vera Oktaria dalam Kondisi Hamil 2 Bulan
Komandan Polisi Militer Kodam (Danpomdam) II Sriwijaya Kolonel CPM, Donald Siagian, mengatakan dari hasil pemeriksaan motif pembunuhan itu dilatar bel
saat ini masih dalam penyelidikan apa motif pelaku melakukan tindak kriminal tersebut, himbauan kepada warga agar lebih berhati2 dalam berteman dgn org yg baru dikenal," begitu isi pesan yang beredar luas di Facebook.
• Sinopsis Drama Korea Strong Woman Do Bong Soon Episode 5 di Trans TV: Bong Soon & Min Hyuk Serumah
• Sosok Kiran, Cucu Soekarno yang Berparas Bule Tampan, Kini Jadi Model Sampul
Dijelaskan, korban ditemukan dalam kondisi tubuh termutilasi di kamar Penginapan Sahabat Mulia di Jalan PT Hindoli RT 05 RW 03 Kelurahan Sungai Lilin, Kecamatan Sungai Lilin, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.
Penemuan mayar ini berawal dari kecurigaan seorang pengurus penginapan, Nurdin bin Arsan.
Pada Kamis (9/5/19), sekitar pukul 13.00 WIB, Arsan tengah membersihkan lokasi penginapan.
Saat tengah menyapu, Arsan sesekali mencium bau menyengat yang bersumber dari kamar 06 penginapan tersebut.
Merasa curiga, Arsan langsung mengetuk pintu kamar dan mencoba untuk membuka pintu tersebut.
Sayang, tidak ada respons dari penghuni kamar.
Karena mengira tak ada hal yang terjadi, Arsan hanya menghubungi orang tuanya untuk menanyakan keberadaan tamu di kamar 06 itu yang tidak kunjung kembali setelah membawa kunci kamarnya.
"Saya curiga waktu saya bersihkan lantai mencium bau busuk, nah baru besoknya (hari ini) bau busuk itu semakin kuat langsung saya hubungi Polsek Sungai Lilin."
"Setelah pihak polsek Sungai lilin datang, kamar tersebut baru di buka. Ditemukan sesosok wanita di atas ranjang dalam keadaan tanpa busana dengan kondisi tangan terpotong jenazah membengkak ditutupi dengan selimut," ujar Arsan.
Dijelaskannya, tamu yang terdaftar memesan kamar 06 itu adalah Doni yang mengaku beralamat di Karang Agung.
Ia tak menyertakan KTP saat memesan kamar tersebut.
"Tamu itu datang ke penginapan 2 orang laki-laki dan perempuan tanpa identitas datang ke penginapan pada Selasa (7/5/19) sekitar pukul 22.00 WIB, mereka membawa 1 koper warna hitam,"ungkapnya.
Pada hari Rabu (9/5/19) sekitar pukul 09.00 WIB tamu laki-laki penghuni kamar 06 terlihat keluar sambil menelepon bertanya tentang masalah harga sewa speed.
"Pada sore harinya pukul 17.00 WIB terlihat oleh orang tua saya Murniati bahwa laki-laki tersebut kembali ke penginapan dengan membawa masuk kembali 1 unit koper lagi dari luar."