Terdampar di Laut 4 hari 3 Malam, Pria Ini Bertahan Hidup dengan Bicara Pada Benda-benda Mati

John Low, seorang warga Singapura berusia 60 tahun terdampar di laut. terdampar selama 4 hari 3 malam setalah perahunya dilanda gelombang kuat di deka

Pixabay.com - Facebook
Terdampar di Laut Tanpa Makanan dan Minuman, Pria Ini Bertahan Hidup dengan Berbicara Pada Benda-benda Mati 

John mengatakan kepada Business Insider bahwa kekurangan makanan dan minuman bukanlah yang paling memengaruhi semangatnya.

Melainkan penyiksaan fisik dan mental yang harus dilaluinya.

Untuk mempertahankan diri tetap waras, maka ia memilih untuk berbicara dengan benda mati.

Seperti memanggil pelampung cincin dan Rolex "anak laki-laki" dan "saudara laki-laki" hanya untuk memastikan dia tidak menjadi gila.

Namun, dia masih melihat hal-hal aneh dan mendengar suara-suara yang mengatakan kepadanya untuk melepaskan pelampung.

Dia bahkan berhalusinasi bahwa seseorang membawanya ke sebuah toko untuk membeli Coca-Cola.

Dia mengatakan kepada harian Cina Lianhe Zaobao bahwa wajahnya terasa seperti ditusuk oleh seribu jarum karena panasnya matahari.

Dia menambahkan bahwa untuk menghindari matahari mengenai wajahnya, dia harus memasukkan wajahnya ke dalam air, yang juga mengakibatkan banyak rasa sakit.

Kulitnya begitu terbakar sehingga telah berubah menjadi coklat gelap.

Setelah empat hari terapung-apung, untungnya John ditemukan oleh kapal yang lewat bernama Diogo Cao di Laut Cina Selatan.

Pihak berwenang Singapura segera diberitahu setelah ia diangkat, karena ia jatuh pingsan ketika kapal mendekat.

Pada tanggal 7 Mei, John diterbangkan oleh Penyelamatan 10 Angkatan Udara Republik Singapura (RSAF).

Dia kemudian berterima kasih kepada mereka atas keberanian mereka dan memberi mereka masing-masing pelukan sebagai tanda terima kasihnya.

Artikel ini telah tayang di Suar.id dengan judul Terdampar di Laut Tanpa Makanan dan Minuman, Pria Ini Bertahan Hidup dengan Bicara Pada Benda-benda Mati

Sumber: Suar.id
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved