Agar Bisa Tetap Makan Bersama Neneknya Bocah Yatim Piatu Ini Banting Tulang Jualan Keripik
Bayu yang masih duduk di bangku SD ini setiap hari banting tulang berjualan dengan jarak yang cukup jauh dari rumahnya. Bayu yang berusia 11 tahun ber
lihat foto
TRIBUNBATA.id - Anak yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD) sudah sewajarnya fokus untuk belajar demi menggapai cita-citanya.
Namun hal ini nampaknya tidak berlaku bagi Bayu yang adalah seorang anak yatim piatu.
Bayu yang masih duduk di bangku SD ini setiap hari banting tulang berjualan dengan jarak yang cukup jauh dari rumahnya.
Bayu yang berusia 11 tahun berjualan keripik di kawasan Buah Batu, Kota Bandung.
Bayu saat ini duduk di bangku kelas 4 SD.
• Cucu Jokowi Jan Ethes Biasanya Ceria Dekat Jokowi, Kok Ini Malah Nangis? Ini Komentar Warga
• Detik-detik Kecelakaan Bus di Jalur Padang-Solok, Kernet Bus Terpental ke Jalan Sebelum Hantam Truk
• Terkait Kebijakan Presiden Soal Mahalnya Tiket Pesawat, Fadli Zon: Jangan Sampai Kita Ditertawai
• Ramalan Zodiak Kesehatan Senin 17 Juni 2019 - Aries Waspada Flu, Capricorn Perbaiki Pola Makan
Sang ayah sudah wafat saat Bayu masih di duduk di bangku TK.
Sementara itu, ibunya pun telah tiada saat ia duduk bangku kelas 1 SD.
Bayu saat ini tinggal bersama neneknya.
Kisah mengharukan tentang Bayu ini pertama kali dibagikan oleh akun Twitter @cjaka.
Dia mengunggah foto Bayu dengan keterangan yang menggetarkan hati banyak netizen.
TWITTER PLEASE DO YOUR MAGIC!
Hallo teman-teman semuanya khususnya yang berdomisili di Bandung dan sekitarnya, kenalin ini Bayu, kelas 4 SD. Aku ketemu Bayu kemarin malam di tempat cuci jl Buah Batu, dia tiba-tiba nawarin jualannya dengan sangat sopan."
Akun @cjaka kemudian mengajak Bayu untuk makan ke MCD karena saat dia ditanya sudah makan atau belum, dia menjawab belum makan.
Bayu menjual keripiknya setiap hari, jadi tidak ada waktu untuk istirahat baginya.
Meski demikian, dia tetap bersemangat untuk pergi ke sekolah menuntut ilmu.
Pulang sekolah, Bayu langsung jualan keripik.
Bayu tinggal di daerah Ciwastra dan berjualan di daerah Buah Batu, jaraknya sekitar 5 sampai 6 km dari rumahnya.
