Apri Sujadi Perintahkan Semua Kampung di Bintan Jadi Kampung Pelangi
Sebab sejumlah rumah di kampung ini dicat dengan sejumlah warna baik dinding rumah, pagar maupun atap rumah.
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Thom Limahekin
Dia juga menyebutkan, dalam program Bupati Bintan ini, pihaknya juga mempekerjakan sejumlah pekerja untuk menghias dan mencat rumah warga.
• Pesta Kuda Lumping Buyar, Tak Terima Ditegur, Pria Ini Malah Bacok Seorang Remaja
• Sedang Sholat, Anggota TNI Ditembak KKB Papua, 1 Prajurit Gugur Dalam Insiden
• Ramalan Zodiak Hari Ini, 22 Juli 2019 Pisces Berkonflik, Aquarius Berjaya, Leo Keras Kepala
• Tetangga Rekam Sebagai Bukti, Suami Tonton Adegan Istri dan Selingkuhan di Ladang Tebu
Termasuk pekerja yang mahir di bidang lukisan tembok. Saat ini mereka sudah mulai bekerja melukis sejumlah dinding rumah warga.
"Rumah warga yang sudah dicat warna-warni di tahap pertama untuk anggaran 2019 sekitar 17 rumah. Saat ini, semuanya masih ada pada tahap pengerjaan untuk sejumlah rumah lagi di RT 02 dan RT 03. Sedangkan tiga RT lagi masih akan dianggarkan tahun 2020 nanti," terangnya.
Dia juga memperkirakan, proses pengecetan rumah warga di lima RT yang ada di Kampung Simpangan Kilometer 16 Desa Toapaya Selatan selesai tahun 2020.

Sebab anggaran untuk menghiasi dan mencat rumah dialokasikan secara bertahap.
"Jadi intinya tidak langsung semua rumah yang ada di Desa Toapaya Selatan langsung diselesaikan pengecetannya di tahun angaran ini, namun sampai tahun anggaran 2020 nanti. Semoga dapat berjalan lancar," tutupnya. (TRIBUNBATAM.id/Alfandi Simamora)