Warga Anambas Borong Buah Durian, Khasiat Makan Durian Bisa Sembuhkan Kanker Loh

Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Kepulauan Anambas memberikan saran untuk mengkonsumsi si raja buah tropis ini.

Editor: Thom Limahekin
TRIBUNBATAM.id/Septyan Mulia Rohman
Durian asal Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri. Tribun/Septyan Mulia Rohman. 

Serat juga merangsang gerak peristaltik dan sekresi cairan pencernaan dan lambung, membuat proses pembuangan kotoran semakin lancar.

Dengan mengurangi kondisi seperti sembelit dan penyumbatan di usus, kembung, mulas, dan kram maka risiko gangguan pencernaan serta kondisi serius seperti kanker kolorektal juga berkurang.

Sebagian besar serat dalam durian adalah serat tidak larut, yang dapat menurunkan frekuensi diare.

Selain itu, serat juga membantu mengurangi kadar kolesterol buruk di dalam darah dengan cara mengeluarkannya sebelum sempat merusak sistem kardiovaskular.

2. Merilekskan pembuluh darah

Durian sarat akan potasium, mineral penyeimbang kadar garam dan cairan di dalam tubuh.

Ketika jumlah potasium mencukupi, pembuluh darah menjadi rileks, stres di sistem kardiovaskular berkurang, mengurangi risiko atherosklerosis, serangan jantung dan stroke.

Pembuluh darah yang rileks berarti juga peningkatan oksigen di dalam darah.

Penelitian mengatakan, penungkatan asupan oksigen darah akan mengurangu risiko kepikunan dan Alzheimer.

Ditinggal Urus Administrasi Anak Sekolah, Motor Sulastri Hilang di Depan SDN017 Sagulung

BNPB Rilis Video Detik-Detik Erupsi Gunung Tangkuban Parahu Sore Ini, Warga Diimbau Waspada

Hujan Gol Warnai Laga PS Tira Persikabo vs Kalteng Putra, Osas Saha & Ciro Alves Cetak Dua Gol

Diperiksa KPK, Rudi Tak Bisa Hadir di Acara Pemberian Penghargaan Walikota Terbaik Se-Asia 2019

3. Membuat tidur lebih cepat

Durian mengandung tryptophan, senyawa yang erat hubungannya dengan rasa kantuk.

Tryptophan yang masuk ke otak akan diubah menjadi serotonin.

Serotonin dalam jumlah banyak akan mendorong produksi metmlatonun.

Hormon melatonin adalah hormon yang menimbulkan perasaan mengantuk dan membuat rileks.

4. Mencegah kanker

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved