Plt Gubernur Kepri H Isdianto Ingin Parade Tari Kepri Libatkan Singapura dan Malaysia
Menurut Isdianto, Kepri sebagai penyumbang devisa terbesar ke tiga dari sektor pariwisata secara nasional, setelah DKI dan Bali.
Penulis: Endra Kaputra | Editor: Thom Limahekin
Artinya dengan komunikasi dan silaturahmi yang baik, tentu kolaborasi ini bisa diperluas lagi dengan melibatkan kedua negara tersebut," ujar Isdianto.
Tujuannya adalah agar ada daya tarik yang membuat orang luar berminat untuk datang ke Kepri.
Misalnya, ada Cogan, ada Gurindam 12, ada Dangkong dan sebagainya.
• Speedboat Tenggiri 4 Tenggelam di Selat Beliah, Karimun, Ini Nama-nama Nakhoda dan ABK
• Jelang Arema FC vs Persib Bandung, Maung Bandung Boyong 20 Pemain ke Malang, Ini Daftarnya
• Penemuan Limbah Medis, Warga Takut Bersihkan Ratusan Jarum Suntik yang Berserakan
• Shakeela Kitchen & Coffe usung unsur otomotif dalam desain kafe, Mie Shakeela jadi menu andalan.
"Jika konsepnya bagus dan kegiatannya menarik serta menghasilkan, berapapun anggarannya tidak terasa berat. Karena feedbeck nya sebanding," terang Isdianto.
Sementara itu Kepala Disbud Provinsi Kepri Yeri Suparna dalam laporannya mengatakan bahwa juara pada Parade Tari Daerah 2019 ini nantinya akan mewakili Kepri di ajang Parade Tari Daerah Tingkat Nasional yang akan diselenggarakan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) pada 10 Agustus mendatang.
Sejak tahun 2009, Kepri melalui seni tari sudah berhasil menorehkan banyak prestasi di tingkat nasional. (TRIBUNBATAM.id/Endra Kaputra)
