Renovasi Rumah Jangan Sampai Utang, Simak 3 Tips Ini

Pemilik properti wajib menyiapkan dana renovasi agar tidak sampai berutang bila ingin memperbaiki rumah.

null
ILUSTRASI Renovasi rumah 

TRIBUNBATAM.id - Pemilik properti wajib menyiapkan dana renovasi agar tidak sampai berutang bila ingin memperbaiki rumah.

Setiap hunian butuh renovasi satu sampai lima tahun sekali agar tetap nyaman untuk dihuni.

Otomatis pemilik rumah harus menyiapkan dana untuk melakukan peremajaan atau pembangunan ruangan baru.

Widya Yuliarti, Financial Planner Finansialku.com mengatakan, sebaiknya pemilik rumah tidak menggunakan dana pinjaman untuk renovasi rumah.

Mereka tidak perlu mempunyai tanggungan pengembalian utang dikemudian hari.

Budi Rudianto, Financial Planner OneShildt juga mengatakan, renovasi rumah termasuk pengeluaran rutin.

Fitur OVO Budget Bikin Pengguna OVO Tidak Boros

HP ANDROID 2019 - Bocoran Penampakan & Spesifikasi Samsung Galaxy A90 dan Rumor Pop-up Kamera

Begini 5 Cara Isi Baterai Ponsel saat Listrik Padam

Facebook Bakal Ganti Nama WhatsApp dan Instagram, Jadi Apa Yaa?

Maka pemilik rumah harus menyediakan anggaran khusus.Sehingga, dana renovasi tidak sampai mengganggu cashflow sang pemilik properti.

Setiap orang dapat mengumpulkan dana renovasi lewat menabung. Namun, menabung saja tidak cukup setiap pemilik hunian harus memasang target renovasi rumah.

Pemilik rumah juga harus memasang strategi untuk mengumpulkan dana renovasi. Sehingga, uang tersebut cukup untuk membayar seluruh pengeluaran selama proses revonasi.

Pemilik rumah juga harus memasang strategi untuk mengumpulkan dana renovasi. Sehingga, uang tersebut cukup untuk membayar seluruh pengeluaran selama proses revonasi.

1. Menentukan bagian yang hendak direnovasi. 

Budi menyarankan Anda membuat prioritas lokasi yang ingin direnovasi. Tujuannya, agar Anda dapat menghemat dana untuk merenovasi rumah.

Misalnya, Anda ingin menciptakan suasana baru di ruang keluarga dan membuat kamar untuk anak kedua.

Anda harus memilih salah satu dari dua keinginan tersebut. "Anda pilih yang paling penting, misalnya membuat kamar baru untuk anak," kata Budi.

Kemudian, Anda wajib membuat daftar kebutuhan dan anggaran renovasi.

Halaman
12
Sumber: Kontan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved