Pasca Idul Adha 1440 Hijriah, Tarempa Ibu Kota Kabupaten Anambas Lengang, Kedai-kedai Kopi Sepi

Tarempa, ibu kota Kabupaten Kepulauan Anambas lengang pasca Idul Adha 1440 Hijriah, Minggu (11/8/2019).

Editor: Thom Limahekin
TRIBUNBATAM.id/Septyan Mulia Rohman
Mie Pok di Warung Edi di Jalan Takari RT 2/RW II Nomor 25 Desa Tarempa Barat, Kecamatan Siantan Provinsi Kepri Kamis (18/7/2019). Tribun/Septyan Mulia Rohman. 

TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Suasana ‎lengang begitu terasa di Tarempa, ibu kota Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri.

Aktivitas yang ramai akan transaksi jual beli tidak begitu terlihat, setidaknya di Jalan Hang Tuah, Kelurahan Tarempa, Kecamatan Siantan.

Tidak hanya kios-kios, sejumlah kedai kopi yang biasa ramai dikunjungi warga pun tidak ramai seperti biasanya.

Suasana berbeda terlihat di kedai kopi yang biasa dibuka.

Sebagaimana hari-hari biasanya, di kedai kopi ini terhidang aneka kue tradisional semisal Luti Gendang dan Nasi Dogong.

Begini Tradisi Idul Adha di 7 Negara Dunia, Paskitan Beri Hari Libur 4 Hari

Jagal Meninggal di Leher Sapi, Inilah 4 Peristiwa saat Kurban Idul Adha

Kolesterol Naik Akibat Makan Daging Idul Adha? Inilah 10 Makanan untuk Menurunkan Kolesterolmu

Rayakan Idul Adha di Singapura dengan Reino Barack, Syahrini Gunakan Mukena Mewah

Aneka kue dan makanan tradisional ini biasa tersaji di depan meja kedai kopi sejak pukul 06.00 WIB.

"Yang buat kue masih libur hari raya sepertinya," sebut Jali (32) seorang warga di kedai kopi Menanti di Jalan Tamban, Kelurahan Tarempa, Kecamatan Siantan, Senin (12/8/2019) pagi.

Wali Kota Batam H Syahrul menjadi imam dalam salat Idul Adha 1440 Hijriah di Lapangan Pamedan Ahmad Yani, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri, Minggu (11/8/2019) pagi.
Wali Kota Batam H Syahrul menjadi imam dalam salat Idul Adha 1440 Hijriah di Lapangan Pamedan Ahmad Yani, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri, Minggu (11/8/2019) pagi. (TRIBUNBATAM.id/Endra Kapura)

Secangkir kopi atau teh yang dipesan kurang lengkap rasanya tanpa kue-kue tradisional.

Pemilik kedai kopi Menanti mengatakan kue-kue tradisional kemungkinan belum bisa terjadi selama dua hari ke depan.

Dia mengatakan hal itu setelah belajar dari pengalaman pada Hari Raya Idul Adha tahun sebelumnya.

"Kemungkinan dua hari lagi. Selain kue, mie pun ada. Kalau mau pesan, boleh," sebut Jali. ‎(TRIBUNBATAM.id/Septyan Mulia Rohman)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved