Camat Batam Kota Ikut Bersihkan TPU Sei Panas Bersama Warga, Ingatkan Soal Perda Sampah

Tetapi peringatan tersebut tidak diindahkan dan dirinya mendapatkan ancaman dan intimidasi dari warga setempat.

• VIRAL! Postingan Sampah di TPU Sei Panas Batam Bikin Heboh, Ini Tindakan Warga

• Jarak Tempat Buang Sampah 2 Kilometer, Warga Pilih Buang Sampah di Pinggir Jalan

• Tiap Hari Angkut 1.000 Ton Sampah, Dinas Lingkungan Hidup Batam Siagakan 120 Armada

"Tadi siang aja saya membuat surat pernyataan damai dengan warga yang disaksikan dari Polsek Batam Kota dan yayasan. Bahwasanya sampah sudah bersih padahal masih ada. Tapi saya sendirian. Saya tandatangai ajalah," kata Khaidir di TPU Taman Langgeng, Selasa (13/8/2019) sore.

Ia mengatakan, sudah sering mengajak warga untuk bergotong royong membersihkan area pemakaman. Namun, ajakan tersebut tidak mendapatkan respons yang positif.

"Mereka intimidasi saya karena saya publis persoalan ini ke publik. Karena mereka was-was bakalan digusur oleh pemerintah," katanya.

Ia menambahkan padahal niat posting ke publik bukan berniat memojokkan siapapun termasuk warga. Hanya saja biar mendapat solusi adanya tumpukkan sampah ini.

Dulu, kata dia, area pemakaman untuk Cina dan Kristen dipenuhi sampah. Kini, kedua area tersebut sudah dibersihkan.

Warga Gotong Royong

Sebelumnya diberitakan, postingan Facebook seorang warga Batam terkait kondisi Tempat Pemakamam Umum (TPU) Taman Langgeng, Sei Panas, Kecamatan Batam Kota, Kota Batam yang dipenuhi sampah di sekitar makam jadi viral. 

“Ada yang peduli, mari semuanya saudara. Kita turun bersama membersihkan. Kalau ada yang siap, kita jumpa di kantor pemakaman Sei Panas Batam Kota,” tulis Khaidir dalam akun facebook miliknya.

Hingga hari ini, Selasa (13/8/2019), postingan itu telah mendapat respon sekitar 3.406 orang disertai dengan 560 komentar.

“Ya Allah, baru kali ini saya menemukan makam yang penuh dengan sampah begini,” timpal salah akun mengomentari postingan milik Khaidir.

Pantauan Tribun di lokasi sekitar pukul 11.46 WIB, tampak beberapa warga di situ telah melakukan gotong-royong untuk membersihkan sampah di sekitar makam.

• Pawai Taptu Digelar di Dataran Engku Hamidah Batam, Ini Rangkaian Acara yang Bakal Digelar

• Pemkot Batam Harap KOPAN Jadi Mitra Strategis Penanggulangan Narkoba

• Garuda Indonesia Bakal Gunakan Hanggar Lion Air di Batam Untuk Perawatan Pesawat Mereka

Tampak pula satu dump truck warna kuning beroperasi untuk mengangkut tumpukan sampah rumah tangga dan beberapa jenis sampah lainnya.

Saat ditemui, perangkat setempat pun ikut memberikan komentarnya.

“Itu tidak seperti yang dibayangkan oleh orang-orang. Ini kami sudah mengerahkan seluruh warga RT 06 RW 16 untuk gotong royong. Kan lebih baik dia (Khaidir) konfirmasi dulu ke saya perihal ini, jangan main posting saja,” ucap Ketua RT 06 RW 16, Soly, saat ditemui.

Ia pun berharap, dengan dilakukannya gotong royong warga hari ini dapat meminimalisir permasalahan sampah di sekitar makam.

“Hari ini kami satu harian kerja bakti,” tegasnya. (tribunbatam.id/roma uly sianturi/dipanusantara)

(tribunbatam.id / Roma Uly Sianturi)