Camat Minta ke Dinas Kebersihan Adanya Penambahan Bin Sampah di Sagulung Batam

Tempat penampungan sampah di kecamatan sagulung dirasa sangat kurang. Sebab tidak bisa menampung semua sampah yang ada disana.

Editor: Eko Setiawan
TRIBUNBATAM.id/Dipa
Sampah berserak di sekitar bahu jalan raya sekitar Taman Yasmin Kebun, Kecamatan Nongsa, Kota Batam. Sampah-sampah ini merupakan jenis sampah rumah tangga. 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Tempat penampungan sampah di kecamatan sagulung dirasa sangat kurang.

Sebab tidak bisa menampung semua sampah yang ada disana.

Apalagi sampah rumah tangga yang dihasilkan dari rumah-rumah warga.

Camat Sagulung Reza Khadafy, mengusulkan ke Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan untuk menambah bin kontainer di wilayah Sagulung.

Hal tersebut merupakan salah satu upaya mengatasi persoalan sampah di Sagulung.

Nilai Ombudsman Kepri Lamban, Orangtua Bayi Prematur di Batam Kecewa, Begini Kesedihannya

Warga Binaan Terlibat Jaringan Narkoba, Aktivis Anti Narkoba Soroti Kinerja Lapas Tanjungpinang

Jadwal Lengkap Pekan 14 Liga 1 2019, Arema FC vs Persebaya, Persib Bandung vs Borneo FC

"Sampah sampai saat ini masih menjadi permasalahan. Kita sedang mengajukan penambahan bin kontainer. Dan juga penambahan TPS," kata Reza, Selasa (13/8/2019).

Sementara bin kontainer akan diletakkan di TPS Simpang Batuaji Baru dan juga Simpang Nato.

"Wilayah Sagulung ini, termasuk wilayah padat penduduk. Jadi sampah juga sampai saat ini masih menjadi persoalan," kata Reza.

Dia mengatakan, saat ini sampah dari perumahan masih bisa diakomodir, hanya saja terkadang petugas harus menunggu lama untuk memindahkan sampah dari mobil yang mengangkut sampah dari perumahan ke bin kontainer karena bin kontainer penuh.

"Kita sudah ajukan penambahan bin kontainer, agar petugas tidak menunggu untuk memindahkan sampah,"kata Reza.

 Camat Batam Kota Ikut Bersihkan TPU Sei Panas Bersama Warga, Ingatkan Soal Perda Sampah

 Kasur Bekas hingga Pampers, Sampah Rumah Tangga Berserakan di TPU Sei Panas Batam

Jumlah TPS Minim

Minimnya jumlah tempat pembuangan sampah sementara (TPS) di Sagulung, Batam, Kepri membuat warga membuat sampah sembarangan yakni di pinggir jalan.

Hingga kini, jumlah TPS disebut tidak sebanding dengan jumlah warga yang membutuhkan tempat sampah.

Kecamatan Sagulung memiliki jumlah penduduk 152.810 jiwa, sesuai dengan data yang dibuat oleh Dinas informasi dan komunikasi Kota Batam.

Sementara TPS yang ada di kecamatan Sagulung sekitar 6 TPS.

TPS yang ada saat ini beradi di jalan Trans Barelang Kelurahan Tembesi, di Kompleks pertokoan dan Bisnis SP Plaza, Jalan Batuaji Baru, Simpang Nata, Jalan Dapur 12, dan jalan Sei Binti.

Tidak sebandingnya jumlah penduduk dengan tempat pembuangan sampah membuat warga membuang sampah di pinggir jalan, seperti yang di jalan Kampungtua Dapur 12, Sagulung.

 BARU di Batam! Harga Sembako di Pasar Ini Lebih Murah karena Pakai Harga Distributor

 BREAKINGNEWS - Swiss Belinn Batam Tutup Ganti Nama Jadi Grand Eska Hotel & Residences

Sampah dibuang warga begiu saja di Pinggir jalan.

"Ya kita mau buang kemana, masa kita harus antar ke TPS," kata Suci warga Kaveling Melati Sagulung, Selasa (13/8/2019).

Dia juga mengatakan, jarak TPS dengan tempat tinggalnya lumayan jauh, kurang lebih dua kilometer.

"Jauh lagi, makanya kalau petugas sampah tidak menggangkutnya ya kita buang aja di pinggir jalan,"kata Suci.

Mereka juga berharap pemerintah kota Batam, memperbanyak TPS di wilayah Sagulung. 

"Wilayah kita ini kan padat, jadi bisalah TPS di tambah," kata Suci. (Tribunbatam.id/ Ian Sitanggang)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved