Tumpukan Balpres Terlihat di Pelabuhan Batu Ampar Batam, Begini Kata Petugas
Pantauan Tribun di lokasi, tampak beberapa tumpukan seperti tas, kardus, bahkan koper ditahan oleh petugas Bea Cukai di sana.
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Petugas Bea Cukai Pelabuhan Kargo Batu Ampar kembali menahan barang balpress Minggu (18/8/2019) pagi
Hal ini terlihat di Pelabuhan Kargo Batu Ampar, Kecamatan Batu Ampar, Kota Batam, Minggu (18/8/2019) pagi.
Pantauan Tribun di lokasi, tampak beberapa tumpukan seperti tas, kardus, bahkan koper ditahan oleh petugas Bea Cukai di sana.
Tumpukan itu diduga berisikan barang balpress milik tiap penumpang.
"Ya kadang bukan milik penumpang saja, tapi milik orang lain cuma dititip via porter di sini," ucap seorang petugas Bea Cukai kepada Tribun.
Bahkan menurutnya, beberapa porter di pelabuhan juga masih saja 'nakal' untuk berusaha meloloskan barang.
• Cegah Peredaran Sabu, Lapas Barelang Bentuk Satgas Lapas Camat Polisi
• Gunakan Standar QR Code, Toko Bisa Terima Pembayaran dari GoPay, OVO, Dana dan LinkAja
• Pelantikan Calon Anggota DPRD Kabupaten Bintan Terpilih akan Digelar 2 September 2019 Mendatang
• Ramalan Zodiak Besok Senin 19 Agustus 2019, Virgo Tampil Cantik, Capricorn Ketemu Mantan
Diakui oleh pihak Bea Cukai bagian penindakan dan penyidikan Pelabuhan Batu Ampar Batam, kejadian ini masih terus berulang hingga kini.
Padahal telah diberikan pemberitahuan kepada tiap penumpanh bahkan porter untuk tidak melanggar aturan.
"Sudah kami berikan pemahaman, cuma masih bandel. Kalau pemiliknya ada, pasti akan kami panggil dan periksa barangnya," jelas seorang petugas bea cukai bernama Ali.
Ali pun sangat menyayangkan hal ini kerap terjadi.
Ia mengakui, pihaknya bersama pihak kepolisian Keamanan Kawasan Pelabuhan (KKP) juga telah melakukan pengaman ekstra terkait perihal ini.
Terpisah, Kepala Pos Polsek KKP Batu Ampar, Rizal, menuturkan pihaknya beberapa kali memergoki oknum 'nakal' untuk barang balpress di pelabuhan.
Menurutnya, bahkan oknum ini masih saja berusaha ngotot untuk dapat meloloskan barangnya.
"Itu aturan sudah jelas, jadi buat apa masih saja bandel. Beberapa kali sempat dipergoki bahkan membuat suasana jadi keruh," terangnya.
Rizal berharap tiap penumpang atau pemilik barang balpress dapat menaati aturan yang telah ditetapkan.
Untuk pagi ini terlihat beberapa penumpang berangkat dengan tujuan Batam menuju Pelabuhan Belawan, Sumatera Utara.
Tampak pula beberapa barang milik penumpang memenuhi ruang keberangkatan akibat tidak memenuhi syarat untuk berangkat.
"Ada yang tidak bisa berangkat karena penumpang tidak mampu membayar bagasi," ucap seorang petugas pengawas barang. (dna)
(tribunbatam.id/dipanusantara)