Usai Diperiksa KPK Atas Kasus Reklamasi, Kadisdukcapil Kepri Sardison Hempaskan Pintu Suzuki Ertiga
Usai diperiksa KPK, Sardison sempat menghempaskan pintu mobil yang menjemput dirinya. Setelah itu dia mengaku diperiksa sebagai saksi kasus reklamasi
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Usai menjalani pemeriksaan oleh tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (20/8/2019), Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Sardison tampak kebingungan.
Pantauan TRIBUNBATAM.id di Markas Kepolisian Resort Kota (Mapolresta) Barelang Batam saat Sardison keluar dari pintu tempat pemeriksaan Ruang Unit IV Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras), Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) tampak tertunduk dan menutupi wajahnya dengan menggunakan map biru.
Dengan menggunakan seragam dinas berwarna cokelat, dia berjalan menuju parkiran mobil.
Tanpa disadari tepat di sampingnya mobil Suzuki Ertiga yang dikemudikan ajudannya sudah berhenti di sampingnya.
• Usai Diperiksa KPK, Sardison Grogi Sampai Tak Kenali Mobil Suzuki Ertiga yang Jemput Dirinya
• Usai Diperiksa KPK, Tagor Bantah Serahkan Uang ke Nurdin Basirun Untuk Jual Beli Jabatan
• Mati Listrik Saat KPK Periksa Enam Pejabat Pemprov Kepri di Mapolres Barelang
• BREAKING NEWS, KPK Periksa Lagi 5 Kepala Dinas dan 1 Asisten Pemprov Kepri di Mapolresta Batam
Namun, dia terus menuju mobil sembari mencari-cari di mana mobil yang menjemputnya.
Kemudian ajudannya pun keluar lalu membukakan pintu mobil.
“Pak di sini,” panggil ajudannya.
Melihat hal itu sejumlah wartawan pun menertawakan aksi Sardison.
Saat dicerca sejumlah pertanyaan oleh awak media atas pemeriksaan dirinya, Sardison enggan berkomentar.

“Saya tidak tahu” ucap Sardison langsung memasuki mobil Suzuki Ertiga berwarna silver itu.
Sardison tampak emosi kepada awak media.
Saat menutup pintu mobil, dia menghempaskan pintu dengan keras.
Hal tersebut menarik perhatian awak media yang mencoba mengkonfirmasi terkait pemeriksaan dirinya oleh Penyidik KPK di Mapolresta Barelang.
Beberapa menit setelah mobil itu pergi, TRIBUNBATAM.id coba menghubungi Sardison lagi untuk meminta komentar mengenai pemanggilan dirinya.
• Deretan Pernikahan Beda Usia Hebohkan Warga Indonesia, Terpaut 56 Tahun Hingga Kakek Nikahi Anak SMP
• Rekomendasi 8 Pantai Tersembunyi di Thailand, Nikmati Suasana Tenangnya
• Terungkap Pekerjaan Pertama Merry Setelah Resign Jadi Asisten Raffi Ahmad, Kelilig Dunia?
• FAKTA-FAKTA Aksi Brutal di KM Mina Sejati - TNI AL Konfirmasi Bukan Pembajakan, 7 Korban Tewas
Sardison menyebutkan dia dipanggil sebagai saksi atas izin reklamasi.
“Biaselah dinda.
Dipanggil terkait kasus reklamasi,” tulis Sardison dalam sambungan WhatsApp. (TRIBUNBATAM.id/Beres Lumbantobing)