Gegara Pesawat Tempur, China Ancam Amerika Serikat
China mengancam akan menjatuhkan sanksi kepada perusahaan Amerika Serikat yang terlibat dalam penjualan pesawat tempur F-16 ke Taiwan,
TRIBUNBATAM.id - China mengancam akan menjatuhkan sanksi kepada perusahaan Amerika Serikat yang terlibat dalam penjualan pesawat tempur F-16 ke Taiwan, sekiranya Washington berkeras akan terus melanjutkan penjualan itu.
Juru bicara Kementrian Luar Negeri China Geng Shuang menyerukan agar AS menghentikan penjualan senjata dan mengakhiri kontak militer dengan Taiwan.
Pemerintah AS telah menyetujui transaksi yang bisa mencapai nilai US$8 milyar (sekitar Rp110 trilyun) untuk pembelian 66 pesawat.
Transaksi ini terjadi di tengah ketegangan yang terus terjadi antara Washington dan Beijing terkait soal perdagangan kedua negara.
• Pengakuan Bill Gates, Ini Kesalahan Terbesar dalam Hidupnya
• Detik-detik Jatuhnya Pesawat Seharga Rp 3,5 Miliar di Perairan Half Moon Bay, Ini Videonya
• SAH, Redmi Note 8 Bakal Gunakan Chipset Gaming Helio G90T, Ini Konfirmasi MediaTek
• Kenapa Dulu Valentino Rossi Tinggalkan Honda Ketika Sukses?
China menganggap Taiwan adalah bagian dari wilayah mereka yang harus bersatu dengan China daratan, jika perlu dengan kekuatan senjata.
Secara rutin, China mengkritik perdagangan senjata antara Amerika dengan Taiwan, termasuk di antaranya mengutuk penjualan rudal Stinger dan tank senilai US$2,2 milyar bulan lalu.
66 Unit
Badan Kerjasama Pertahanan Amerika Serikat mengumumkan penjualan pesawat tempur ini pada hari Selasa (20/08) sebagai pemberitahuan awal kepada Kongres.
Dalam sebuah pernyataan, mereka mengatakan penjualan ini mencakup 66 unit pesawat tempur F-16, 75 unit mesin General Electric dan berbagai sistem pendukung.
Mereka menambahkan, penjualan ini merupakan kepentingan nasional AS dan akan meningkatkan keamanan dan pertahanan di Taiwan.
Juru bicara Kemenlu China Geng Shuang sebagaimana dikutip media pemerintah mengatakan penjualan ini melanggar hukum dan hubungan internasional - serta kebijakan Satu China.
Di bawah kebijakan itu, AS hanya mengakui dan punya hubungan dengan China dan tidak dengan Taiwan.
China akan mengambil langkah yang diperlukan untuk menjaga kepentingan mereka, kata Shuang, termasuk memberi sanksi pada perusahaan yang terlibat dalam penjualan.
Ibu Korban Pembunuhan Oknum Polisi Tak Selera Makan Sebelum Pelaku di Tangkap, Kini Sujud Syukur |
![]() |
---|
Kaya Akan Omega 3, Berikut Beberapa Jenis Ikan Asli Indonesia Buat Cerdas Otak! Apa Itu ? |
![]() |
---|
Korps Bhayangkara Tercoreng Lagi, Kasus Kompol Yuni hingga Aksi Koboi Brigadir Cornelius Siahaan |
![]() |
---|
Duka Mendalam Keluarga Korban Oknum Polisi Koboi, Menangis Histeris saat Lihat Jenazah |
![]() |
---|
'Pak Menantu Saya di Dalam Situ' Ibu Paruh Baya Menangis Datangi Lokasi Penembakan Polisi |
![]() |
---|