WISATA SINGAPURA

Hari Terakhir F1 Singapura, Bagaimana Dampak Kabut Asap Pada Pembalap dan Penonton?

Singapura terkena dampak dari pembakaran hutan dari Indonesia. F1 Singapura yang memasuki hari terakhir juga masih dihiasi kabut asap di Singapura.

EPA-EFE
Kabut asap di kawasan Marina Bay, Sabtu sore, lokasi penyelenggaraan Formula 1 Singapura. 

Apa yang dikatakan penyelenggara?

Sejauh ini, balapan akan tetap digelar - namun negara itu sadar bahwa situasinya tidak ideal.

Selama balapan akhir pekan nanti, otoritas berwenang di kota itu dan penyelenggara balapan akan memonitor level kabut asap dan "merespons dengan sesuai," ujar Jean Ng, direktur eksekutif badan pariwisata Singapura, kepada BBC.

Untuk saat ini, penonton dapat membeli masker pelindung N95 di kios cinderamata dan pusat infromasi, serta akan ada bantuan bagi siapa saja yang tidak sehat.

Singapura - dengan populasi kurang dari 6 juta orang - dilaporkan memiliki persediaan nasional 16 juta masker sekali pakai.

Tapi balapan F1 akhir pekan nanti lebih dari sekedar perlombaan - ada banyak kegiatan dan konser terbuka yang mungkin juga terpengaruh.

Deretan musisi yang akan tampil tahun ini mencakup Swedish House Mafia, Muse, Red Hot Chili Peppers dan Fatboy Slim.

Jean Ng mengkonfirmasi bahwa acara balapan dan hiburan berjalan baik, namun dia menyarankan para wisatawan "untuk berhati-hati".

Seberapa buruk kualitas udara?

"Tidak sehat", menurut badan lingkungan nasional Singapura (NEA), yang memonitor kualitas udara dan merilis pembaruan tentangnya. Bahkan ada situs kabut asap dan pelacak kabut.

Udara diukur dalam PSI (Indeks Standar Pencemaran). Bila angkanya mencapai 100, kualitas udara masuk kategori "sedang". Dari 100 - 200 "tidak sehat".

Tingkat antara 201 hingga 300 "sangat tidak sehat" dan angka di atasnya dikategorikan "berbahaya".

Kualitas udara paling buruk terjadi pada 2013, ketika taraf PSI di Singapura mencapai sekitar 400.

Pada hari-hari menjelang perlombaan, level kualitas udara sebagian besar di atas "tidak sehat".

Pada Kamis pagi, angkanya mencapai 131.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved