kelamaan Antre Makanan, Polisi Balas Dendam Menilang Pemilik Restoran & Meminta Bayar Denda
Dia menilang pemilik restoran didasari atas balas dendam karena sudah membuatnya menunggu terlalu lama.
kelamaan Antre Makanan, Polisi Balas Dendam Menilang Pemilik Restoran & Meminta Bayar Denda
TRIBUNBATAM.id - Pelanggaran lalu lintas di jalan tentu akan berujung penilangan.
Tilang pada prinsipnya adalah denda yang dikenakan oleh Polisi kepada pengendara di jalan yang melanggar peraturan.
Jika sudah ditilang, tidak ada yang bisa dilakukan selain menunggu dan mengikuti prosedur resmi.
Tapi tidak dengan proses tilang polisi satu ini.
Dia menilang pemilik kedai makanan, didasari atas balas dendam karena sudah membuatnya menunggu terlalu lama.
Polisi itu bernama Dinesh Chandra.
Dirinya bertugas sebagai petugas sub-inspektur di kepolisian Talkatora, India.
Satu malam, dia pergi untuk membeli Litti, makanan tradisional India di salah satu kedai.
• Tak Terima Ditilang Polisi, Bocah Ini Ngamuk Bakar Motor Sendiri, Warga Lari Takut Meledak
• Bocah Ngamuk Bakar Motor Bututnya Karena Tak Terima Ditilang Polisi, Warga Lari Takut Meledak
Ia pergi bersama rekan-rekannya sesama polisi.
Polisi itu meminta kepada pemilik kedai bernama Kanhaiya Lal untuk membungkuskan pesanannya.
Lal memintanya untuk menunggu, karena makanan sedang disiapkan
Namun, polisi tidak sabar setelah 15 menit dan pergi.
Kemudian, ketika Lal dalam perjalanan pulang, polisi Chandra dan seorang polisi lain menghentikannya di persimpangan.
Seperti yang diminta, Lal menunjukkan surat-surat penting.
Tapi entah alasan apa, polisi tetap menilangnya, dikarenakan tidak memakai sabuk pengaman.
Lal diminta untuk membayar denda tilang.
Setelah itu, si polisi mengaku bahwa dia sengaja menilang Lal sebagai balas dendam, karena pria itu tidak menyajikan pesanannya dengan cepat.
Tak sampai di situ, si polisi bahkan mengancam tidak memperbolehkan Lan untuk berjualan di Talkatora.
Untunglah, istri dan anak Lal melihat kejadian dan merekamnya.
Mereka lalu membagikan ke media sosial, hingga menjadi viral.
Polisi itu kini telah dijatuhi hukuman skors atas tindakannya yang semena-mena.
Ditilang karena terlalu cantik
Seorang polisi lalu lintas di Uruguay diselidiki setelah mencoba menggoda dengan memberikan surat tilang aneh kepada pengemudi wanita.
Diwartakan Oddity Central Rabu (5/6/2019), kejadian tak biasa itu terjadi di Paysandu.
Ketika itu, si polisi lalu lintas menghentikan mobil perempuan itu.
Terkesan dengan penampilan fisiknya, polisi yang tak disebutkan identitasnya itu kemudian berusaha menggodanya dengan memberikan surat tilang pada 25 Mei.
Lucunya, di bagian kolom jenis pelanggaran, si polisi menuliskan "kelalaian di tempat umum karena terlalu cantik" kepada pengemudi yang tak diketahui namanya itu.
Untuk menunjukkan bahwa si polisi suka kepada pengemudi itu, dia juga menuliskan kalimat "Aku Cinta Kamu" di bagian kolom "Observasi" surat tilang.

Dia tentu tak menyangka, jika si pengemudi mengunggah surat tilangnya ke media sosial sehingga menjadi viral, dan membuat komandannya melakukan pengusutan.
Surat tilang kontroversial itu pun mendapat reaksi beragam dari warganet.
Ada yang memuji keberanian si polisi lalu lintas karena berani menggoda pengemudi itu.
Namun, ada juga netizen yang mengecam karena menganggap si polisi melakukan penyalahgunaan kekuasaan dan pelecehan.
Ada yang menjulukinya sebagai "polisi pemikat".
Namun ABC mewartakan atasannya tak terlalu terkesan karena dia dituduh merilis dokumen resmi negara untuk urusan yang sebenarnya tidak diperlukan.
Jika ditemukan pelanggaran, dia bakal mendapat hukuman mulai dari sanksi sementara, penurunan pangkat, hingga yang paling berat adalah dikeluarkan dari kesatuan.
#kelamaan Antre Makanan, Polisi Balas Dendam Menilang Pemilik Restoran & Meminta Bayar Denda#
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Polisi Semena-mena, Tilang Pemilik Restoran sebagai Balas Dendam karena Pesanannya Lama Disajikan