Dianggap Tangkap Anak STM Karena Melecehkan Bendera Merah Putih, Polisi Angkat Bicara

Foto anak STM pembawa bendera yang viral menghindari kabut gas air mata itu memantik banyak perhatian.

KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG
Pelajar melakukan Aksi Tolak RUKHP di Belakang Gedung DPR/MPR, Palmerah, Jakarta Barat, Rabu (25/9/2019). 

TRIBUNBATAM.id - LA, pelajar STM pembawa bendera merah putih yang viral di aki dmeo di DPR RI ditangkap polisi.

Foto anak STM pembawa bendera yang viral menghindari kabut gas air mata itu memantik banyak perhatian.

Apalagi pasca dikabarkan LA diamankan polisi dan ditahan di Polres Metro Jakarta Barat.

Menurut polisi, LA ditangkap karena diduga terlibat kerusuhan dalam aksi pelajar yang dilakukan pada 30 September.

Edi mengungkapkan ada beberapa informasi keliru yang beredar di media sosial terkait penangkapan LA ini.

Pertama, soal status LA yang tak lagi pelajar.

"Enggak benar, dia bukan SMA, sudah lulus," kata Edi.

Foto Pelajar Dikepung Kabut Gas Air Mata Bawa bendera VIRAL, Polisi Malah Tangkap Remaja dalam Foto

VIRAL Soal Obrolan Grup Whatsapp Pelajar STM, Polisi Tetapkan Empat Tersangka

Kedua, soal alasan polisi yang disebut menangkap LA karena pelecehan bendera merah putih.

Edi mengatakan LA ditangkap bukan karena pelecehan bendera melainkan karena terlibat dalam kerusuhan pada 30 September 2019.

"Dia bukan pelajar dan diamankan pada saat terjadinya kerusuhan tanggal 30 September 2019. Tidak ada kaitannya dengan pelecehan bendera," tambah Edi.

Kini, pelaku sudah diamankan pihak Kepolisian Metro Jakarta Barat untuk proses penyelidikan lebih lanjut.

Sebelumnya, santer dibicarakan di media sosial Twitter terkait tertangkapnya LA ini.

Dalam salah satu postingan dari akun @kabay4n_, LA disebut-sebut sebagai sosok yang ada dalam foto viral.

Dia disebut sudah 24 jam tidak pulang dan tidak ada kabar.

Di balik foto viral

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved