Aksi Cepat Tanggap
ACT Kirimkan Bantuan Logistik ke 3 Titik Terdampak Parah Gempa Maluku
Wahyu Novyan, Direktur Program ACT mengatakan, pemberian bantuan logistik ini tidak terlepas dari tingginya kebutuhan para pengungsi.
Sementara itu, ada 5 dapur umum yang juga tersebar di Seram Bagian Barat dan Maluku Tengah.
Selain menopang kebutuhan pangan pengungsi, ACT juga memberikan layanan kesehatan gratis yang beroperasi setiap harinya. Layanan kesehatan gratis ini menjangkau pengungsi-pengungsi di sejumlah wilayah terdampak.
“Tidak hanya itu, kami juga berikhtiar memenuhi kebutuhan sandang para pengungsi. Insyaallah, kami akan menyediakan Integrated Community Shelter (ICS) untuk mereka.
Seperti yang kita ketahui, saat ini para pengungsi masih menempati tenda terpal yang rentan, apalagi jika hujan deras mengguyur.
Sementara mereka masih trauma untuk kembali ke rumah mereka yang rata-rata sudah tidak bisa ditinggali karena rusak sedang dan berat. Mohon doanya agar iktiar ini berjalan lancer,” kata Wahyu.
Hingga Sabtu (12/10), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat 1.424 gempa susulan mengguncang Provinsi Maluku dan sebanyak 168 gempa dirasakan.
Bencana ini menyebabkan 43 jiwa meninggal dunia, 1.578 jiwa luka-luka, dan 170.900 jiwa mengungsi.
Warga yang mengungsi masih enggan kembali ke rumah mereka karena khawatir gempa masih mengguncang dengan kekuatan yang lebih besar. (*)