Jawaban Hotman Paris saat Dirinya Dikabarkan Menjadi Menkumham di Kabinet Jokowi 2019-2024
Jawaban Hotman Paris saat Dirinya Dikabarkan Menjadi Menkumham di Kabinet Jokowi 2019-2024
TRIBUNBATAM.id - Pengacara Hotman Paris Hutapea kembali menjadi sorotan publik.
Namun kali ini bukan kasusnya dengan Farhat Abbas ataupun Andar Situmorang.
Melainkan, Hotman Paris digadang-gadang netizen menjadi salah satu nominasi Menkumham di Kabinet Kerja Jilid II pemerintahan Joko Widodo (Jokowi).
Atas usulan netizen tersebut, Hotman Paris justru langsung memberikan penolakan tegas dan lebih memilik Kopi Johny.
Pengakuan ini terlihat dari unggahan Hotman Paris di akun Instagram pribadinya @hotmanparisofficial pada Rabu (16/10/2019).
• Oknum Perwira Polisi Digerebek Istri saat Sedang Berduaan Wanita Lain, Terungkap Karena CCTV
• Permalukan Persija Jakarta, Eduardo Almeida Beberkan Kunci Kemenangan Semen Padang
• Jelang Persela Lamongan vs PSIS Semarang Liga 1 2019, Pelatih Nil Maizar Ungkap Kondisi Pemain
• Hasil Liga 1 2019 - PSM Makassar Gilas Arema FC 6-2, Ezra Walian Cetak Gol Cantik

Hotman Paris tampak disandingkan dengan sejumlah politikus ternama seperti Mahfud MD, Eddy Hiariej, dan Yusril Ihza Mahendra.
Dalam unggahan tersebut, tampak tertulis 'Calon Menkumham Pilihan Netizen'.
Lewat keterangan unggahan, Hotman Paris menyebut meski mendapatkan kepercayaan publik untuk menjadi kandidat Menkumham, tetapi ia tetap ingin berdedikasi tinggi di Kopi Johny.
Bahkan, secara tegas rival Farhat Abbas itu tak memiliki keinginan untuk terjun didunia politik.
Ya, Hotman Paris merasa tak berbakat untuk mengurusi hal-hal yang berbau kepemerintahan terutama menjadi Menteri.
Hotman Paris ingin memilih bekerja dengan para konglomerat yang selama ini telah ia lakukan selama 35 tahun.
''Maaf, Hotman tidak berbakat jadi Birokrat.
Hotman lebih suka ngopi di Kopi Joni dan berdansa di Bali.
Setelah 35 tahun membela ratusan konglomerat.,'' tulis Hotman Paris.

Ya, pengacara 30 miliar itu mengunggah hasil pemungutan suara masyarakat terkati dirinya yang digadang-gadang menjadi Menkumham di era pemerintahan Joko Widodo periode 2019-2024.