Jalan Panjang Novel Baswedan, Sarang Burung Walet, Disiram Air Keras, Hingga Catatan Buku Merah
Kasus penyiraman air keras terhadap Penyidik KPK Novel Baswedan tak kunjung temui titik terang, publik geram, apa hubungannya dengan buku merah?
Dengan kasus penyiraman air keras atas dirinya yang belum terungkap, Novel juga menerima berbagai tudingan miring di media sosial hingga saat ini.
Berdasarkan pemberitaan Kompas.com (4/10/2019), menurut Juru Bicara KPK Febri Diansyah, ada tiga informasi yang patut diklarifikasi:
- Foto Novel dan Anies Baswedan
Beredarnya foto hitam putih Novel dan Anies Baswedan yang duduk bersama usai shalat di sebuah masjid dikaitkan dengan implikasi terhadap sebuah lembaran yang tertulis "Tanda Bukti Penerimaan Laporan/Informasi Dugaan TPK".
Setelah pengecekan, peristiwa di dalam foto tersebut terjadi di awal Juni 2017. Novel masih dalam proses perawatan mata setelah operasi di Singapura kala itu.
Adanya foto hitam putih dan foto laporan pengaduan masyarakat, muncul kesan hubungan saudara antara Novel dan Anies yang mempengaruhi penanganan perkara di KPK.
Febri pun memastikan bahwa hal tersebut tidak akan terjadi di KPK lantaran ada aturan tegas soal konflik kepentingan.
- Foto Novel di Bandara
Kemudian, foto Novel yang berada di bandara. Dalam narasi yang beredar, Novel disebut mau jalan-jalan.
Faktanya, Novel sedang mengantre di bandara untuk berobat ke Singapura.
- Novel disebut tukar guling perkara
Narasi lain yang baru-baru ini muncul adalah saat Pansus Angket KPK berjalan yang kembali muncul di media sosial.
Kata Febri dalam pemberitaan Kompas.com (4/10/2019), ada keterangan tersangka di KPK yang terkait kasus suap terhadap Ketua Mahkamah Konstitusi bahwa seolah-olah ada orang yang menyerahkan indekos 50 kamar di Bandung sebagai tukar guling perkara.
KPK pun sudah menepis narasi tersebut.
• HARI INI, Jumat (18/10) Persib Bandung vs Persebaya Main di Bali, Ini Prediksi Robert Alberts