Pilgub Kepri 2020
Calon Kuat di Pilkada Kepri dan Pilkada Batam, Rudi Berpeluang Lawan Soerya Respationo dan Lukita
Calon kuat Pilkada Kepri dan Pilkada Batam, Wako Batam Rudi berpeluang lawan Soerya Respationo dan Lukita Dinarsyah Tuwo.
Nah, kali ke empat ini, Huzrin benar-benar ingin maju ke Pilgub Kepri dan bertarung dengan HM Soerya Respationo – H Isdianto yang sudah mengumumkan berpasangan di Pilgub Kepri.
Huzrin mengaku tidak ada pertimbangan apa pun lagi yang menghalangi dirinya untuk merebut kursi Kepri 1.
“Pak Sani sudah jadi almahrum dan Pak Nurdin juga tidak ada. Makanya saya mau maju,” tegas Huzrin.
Selama ini dia sudah berusaha mendekati beberapa partai politik, semisal Golongan Karya, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Demokrat dan lain-lain.
Dia juga sudah mendaftar di beberapa partai politik antara lain Golkar dan Gerindra.
Dia yakin berkat dukungan dari partai-partai politik tersebut, dirinya bisa bertarung dengan pasangan Soerya – Isdianto.
Soerya Gandeng Isdianto
Soerya Respationo bahkan sudah lebih maju dibanding calon lain. Kandidat di Pilgub Kepri ini juga secara tegas mengatakan bahwa pasangan yang akan digandengnya nanti adalah Isdianto, Plt Gubernur Kepri.
Hal itu diungkapkannya seusai diskusi bersama Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Kepri, Jumat (1/11/2019).
"Insyaallah saya bersama Pak Isdianto. Mohon doa restu dan dukungannya," kata Romo kepada awak media.
Mantan Wakil Gubernur Kepri ini mengatakan, selain PDIP, mereka sudah mendapat dukungan dari satu Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Ia bersama Isdianto sudah menghadap Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar dan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Kabinet Indonesia Maju Halim Iskandar. "Yang sudah pasti mendukung PKB," katanya.
Soerya menjelaskan, keinginan dirinya bersama Isdianto sudah melalui kalkulasi yang matang.
Meskiopun masih melakukan komunikasi dengan sejumlah partai lain, PDIP plus PKB sebenarnya sudah cukup untuk mengusung pasangan ini.
Syarat sesuai aturan perundang-undangan, pasangan calon didukung minimal 20 persen dari anggota DPRD. Jumlah anggota DPRD Kepri adalah 45 orang sehingga 20 persen itu hanya 9 kursi.
Dus, jika ditotal kursi PDIP, delapan kursi dan PKB tiga kursi, maka syarat pencalonan sudah terpenuhi.
"Kami (PDIP) 8 dan PKB 3, sudah memenuhi syarat untuk dapat tiket," katanya. (dna/rus/dra/bob)