Kisah Pendaki Gunung
9 Tanaman Berbahaya Wajib Diketahui Pendaki Gunung, Bisa Sebabkan Kematian
Pendaki gunung wajib mengetahui ada 9 tanaman berbahaya di dunia sehingga bisa berhati-hati saat mendaki gunung
Tiga bulan lalu seorang remaja Virginia, AS, yang menderita luka bakar tingkat 2 hingga 3 di lengan dan wajah karena tak sengaja menyentuh Hogweed.
Untuk pemulihan, remaja ini disarankan tidak boleh terkena matahari sampai enam bulan ke depan.
2. Aconitum napellus

Aconitum napellus juga dikenal dengan sebutan aconite, mankshood, wolf's bane, leopard's bane, women's bane, atau blue rocket.
Saat melihat rumput berbunga ungu ini, mungkin kita tak menganggapnya berbahaya. Padahal, sebagian besar spesies ini merupakan tumbuhan beracun.
Di zaman dulu, manusia memasang tanaman ini di ujung anak panahnya untuk membunuh serigala. Inilah mengapa tumbuhan ini juga disebut wolf's bane.
Menurut laporan BBC pada 2014, seorang tukang kebun berusia 33 tahun diduga meninggal dunia setelah menyentuh atau mungkin memakan tanaman tersebut.
Bila tanaman ini dimakan maka akan menyebabkan muntah, diare, hingga mati rasa.
3. Ricinus communis atau jarak

Di Indonesia, kita mengenalnya sebagai tanaman jarak. Sebutan di masing-masing daerah pun berbeda.
Di Jawa Barat dikenal dengan nama Kaliki, di Sumatra dikenal dengan nama Dulang atau Gloah, dan di Madura disebut Kaliki.
Jarak memiliki daun tunggal menjari antara lima sampai sembilan, berdiameter 10 sampai 40 sentimeter.
Jarak memiliki buah mirip rabutan berbentuk bulat atau sedikit lonjong dan berkumpil pada tandan.
Meski bisa dimanfaatkan sebagai bahan minyak jarak, namun ia juga mengandung zat ricin yang mematikan.
"Bila biji jarak dimakan, maka akan muncul gejala iritasi lambung, muntah, diare berdarah, sakit perut, denyut jantung meningkat, tekanan darah rendah, keluar banyak keringat, kolaps, kejang, dan kematian dalam hitungan hari," kata profesor biologi Union Country College, Tom Ombrello.