Weton La Lembah Manah Cucu Jokowi Jumat Wage, Watak Sama dengan Pangeran Diponegoro
La Lembah Manah lahir pada Jumat Wage, 15 November 2019.Cucu Jokowi itu ternyata memiliki weton lahir yang sama dengan Pangeran Diponegoro
Upaya Belanda untuk memprovokasi berhasil, Diponegoro marah besar dan memerintahkan untuk mencabuti patok yang telah ditanam.
Belanda jadi punya alasan untuk menangkap Diponegoro yang dianggap sebagai pemberontak.
Penangkapan resmi dilaksanakan pada tanggal 20 Juli 1825.
Bentrokan pun pecah, Pangeran Diponegoro yang terdesak lalu membawa keluarganya menyingkir ke Kabupaten Kulonprogo dan kemudian bergeser ke Selatan Yogyakarta, Goa Selarong, Bantul untuk melancarkan perang gerilya.
Pangeran Diponegoro lalu membangun kekuatan untuk melawan Belanda dan perang yang memakan korban ratusan ribu jiwa berkobar dari tahun 1825-1830.
Pada awalnya Pangeran Diponegoro yang menerapkan semua strategi perang mulai dari taktik infanteri, gerilya, perang terbuka, hingga perang spionase, berhasil memukul mundur pasukan Belanda.
Untuk pertama kalinya, Pangeran Diponegoro juga memperkenalkan pasukan wanita yang sanggup bertempur seperti prajurit kavaleri.
Naik kuda sambil membidikkan panah.
Musim yang merugikan Belanda seperti musim hujan dimanfaatkan laskar Pangeran Diponegoro untuk melancarkan serbuan besar-besaran sehingga mampu menimbulkan korban besar di pihak Belanda.
Musim penghujan juga digunakan oleh pasukan Diponegoro untuk melancarkan “perang biologi”.
Caranya aliran air yang menuju benteng Belanda “dikirimi” bangkai-bangkai binatang sehingga memunculkan penyakit seperti diare dan desentri.
Kerugian besar dalam jumlah personel yang diderita Belanda membuat pasukannya berkurang drastis.
Banyak prajurit yang tewas bukan karena senjata musuh tapi justru oleh keganasan alam akibat musim hujan dan wabah malaria serta kiriman bangkai-bangkai binatang.
Pada musim hujan, senjata api yang digunakan Belanda juga sering mengalami kemacetan sehingga kurang efektif.
Apalagi dalam perang melawan pasukan Napoleon di Eropa, Belanda juga mengalami kekalahan.