WISATA SINGAPURA
Digelar Sejak 2016, Intip Keseruan Para TKI Berkompetisi di Miss Singapore Indonesia
Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Singapura bisa mengikuti kontes khusus untuk TKI dengan nama Miss Singapore Indonesia (MSSI) telah digelar sejak 2016.
TRIBUNBATAM.id - Siapa yang tidak tahu kontes kecantikan di dunia atau Indonesia, seperti Miss Universe ataupun Miss Indonesia.
Para wanita biasanya tertarik untuk berpatisipasi untuk menjadi yang terbaik di ajang tersebut.
Ternyata, ada kontes serupa untuk Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Singapura.
Menjadi perempuan tercantik baik dalam maupun luas juga menjadi kontestasi TKI yang bekerja di negeri singa itu.
Perhelatan Miss Singapore Indonesia (MSSI) telah digelar sejak 2016, dan menjadi wadah bagi para TKI bertalenta itu untuk menunjukkan prestasi mereka.
Kontes ratu kecantikan itu sudah memasuki edisi keempat, dan dihelat pekan lalu (17/11/2019) di Legacy Center, kawasan tengah Singapura.
Peserta dengan nama Liyana Sari menjadi pemenang setelah mengalahkan 19 kontestan lainnya di MSSI.
• Kamu Penggemar Anna & Elsa? Kunjungi Frozen Wonderland di Changi Airport Singapura
Layaknya kontes kecantikan pada umumnya, peserta dibekali pelatihan khusus, seperti pengembangan diri dan pengetahuan akan kebudayaan Indonesia.
Di hari-H, peserta akan dinilai melalui kemampuan menampilkan tarian Tanah Air, kostum kreasi adat Nusantara, dan kebaya serta batik Indonesia.
Perintis acara Dyah Gayatri kepada Kompas.com berkata, MSSI adalah organisasi nirlaba yang fokus memberi pelatihan tata rias, modeling, fesyen, event organiser, dan pengetahuan sosial budaya.
Setiap hari Minggu, kelas bakal dibuka untuk para Asisten Rumah Tangga ( ART) yang berminat menempa ilmu yang ditawarkan.
Harapannya, TKI yang mencari nafkah di Singapura dapat mengisi hari liburnya dengan aktivitas yang meningkatkan keterampilan mereka.
Dyah melanjutkan, keinginan terbesarnya adalah melihat ART kembali ke Indonesia, dan membuka usaha sesuai kemampuan yang sudah mereka pelajari.
Dia berharap, kegiatan yang diprakarsainya bersama warga Singapura pemerhati isu TKW, Rashidah Othman, akan terus berlanjut setiap tahun dan mendapat atensi dari pemerintah Indonesia.
Selama empat jam, acara ini juga dimeriahkan kehadiran artis ibu kota Rendra Bagus Pamungkas, pemeran WR Supratman di film Wage.