ANAMBAS TERKINI

CUACA EKSTRIM - Bupati Anambas Sebar Spanduk Himbauan: Engat Wak! Gelumbang Beso

Pemkab Anambas menyebarkan himbauan agar nelayan dan pengusaha transportasi laut mewaspadai cuaca ekstrim yang sedang melanda wilayah Anambas.

TRIBUNBATAM.ID/RAHMA TIKA
Spanduk berisi imbauan agar warga hati-hati saat akan melaut di tengah cuaca ekstrim 

CUACA EKSTRIM - Pemkab Anambas Sebar Spanduk Himbauan: Engat Wak..! Gelumbang Beso

TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Pemkab Anambas menyebarkan himbauan agar nelayan dan pengusaha transportasi laut mewaspadai cuaca ekstrim yang sedang melanda wilayah Kepri termasuk di Kabupaten Kepulauan Anambas.

Termasuk dengan memasang spanduk-spanduk peringatan agar warga berhati-hati di tengah cuaca yang tak bersahabat.

Uniknya ada salah satu spanduk yang berada di sekitar pasar ikan, yang berbunyi : 'Engat Wak, Gelumbang Beso, Angen Kencang, Ujan Lebat, Jadi hati-hati nak ke laot'.

Ungkapan yang menggunakan bahasa Melayu tersebut mengingatkan warga akan gelombang yang tinggi, apalagi ditambah dengan angin kencang dan hujan lebat, diharapkan agar nelayan dan pengguna transportasi laut untuk berhati-hati saat berada di laut.

Hal serupa pun disampaikan oleh Bupati Kepulauan Anambas.

Ia pun menghimbau kepada para pengguna transportasi laut dan nelayan agar tetap waspada dan melihat keadaan cuaca ketika hendak berkativitas.

"Saya menghimbau bagi nelayan yang hendak melaut lebih meningkatkan kewaspadaannya. Harus sering koordinasi dengan pihak BMKG," Kata Haris kepada wartawan, Rabu (11/12/2019).

Tak hanya melalui ucapan kata saja, Haris juga menyampaikan himbaun tersebut melalui siaran televisi di channel Radja TV.

Agar masyarakat yang menonton bisa mengetahui informasi tersebut.

Lebih lanjut ia katakan melihat intensitas curah hujan terus terjadi hingga hari ini.

Ia juga telah menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk waspada.

Selain itu juga kepada pengendara kendaraan roda dua untuk lebih ekstra ketika berada di jalan raya.

Dari pantauan TRIBUNBATAM.id, aktivitas para warga yang menyebrang dari pulau ke pulau masih terlihat lancar.

Salah satu pekerja dari Desa Piabung, Kecamatan Palmatak, sehari-hari menggunakan speedboat mengaku tidak ada kendala.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved