Pecat Dirut Garuda Indonesia, Rocky Gerung Sebut Erick Thohir Pencitraan, 'Cari Panggung'
Menurut Rocky Gerung, pemecatan Dirut Garuda Indonesia oleh Erick Thohir hanya pencitraan, apa alasannya?
TRIBUNBATAM.id - Dalam acara Mata Najwa Rabu (11/12) malam, Rocky Gerung diundang sebagai bintang tamu.
Ada hal menarik yang diuncapkan olehnya saat menjadi bintang tamu yang dibawa oleh Najwa Shihab ini.
Hal ini saat berkaitan pemecatan Ari Askhara sebagai Dirut Garuda Indonesia.
Dilansir TribunWow.com dari tayangan Facebook Mata Najwa pada Rabu (11/12/2019), Rocky Gerung mulanya justru membahas politisi bekas.
"Tapi saya bisa bayangin bahwa yang berharga sekarang itu barang bekas gitu?."
"Kalau politisi bekas enggak berharga karena enggak bisa diselundupkan gitu dan enggak bisa dirakit ulang dan mungkin itu kelucuan hari ini soal," ungkap Rocky Gerung.
• Kritik Keras Said Didu Teman Rocky Gerung di ILC, Desak Erick Thohir Segera Amputasi Direksi BUMN
Lantas, Rocky Gerung menilai bahwa kasus Garuda sama sekali tidak lucu.
"Apa yang lucu di Kasus Garuda kemarin itu?," ungkapnya.
Menurutnya, kasus Garuda itu tidak mengagetkan.
"Iya hal yang enggak mengagetkan karena orang bisa prediksikan bahwa besok akan ada mungkin ada alat face lip karena ada yang mau operasi wajah dapat inspirasi dari situ," jelasnya.
Mendengar itu, Najwa Shihab sebagai presenter langsung bertanya lebih blak-blakan bagaimana komentar Rocky Gerung soal pemecatan Ari Askhara oleh Erick Thohir.
"Tapi tindakan BUMN langsung memecat?," tanya Najwa Shihab.
Rocky Gerung menilai bahwa Erick Thohir hanya pencitraan dalam menghadapi kasus skandal Harley di dalam Garuda.
"Enggak itu cuma cari panggung saja," jawab Rocky Gerung.
Menurutnya, jaman sekarang banyak orang ingin dikenal.