HEADLINE TRIBUN BATAM
Kabur saat Baku Tembak, 2 WNI Sandera Abu Sayyaf Dibebaskan Tentara Filipina
Dua dari tiga WNI yang disandera oleh kelompok Abu Sayyaf di Filipina selatan berhasil dibebaskan oleh tentara Filipina Minggu (22/12/2019).
Salah satunya adalah pembicaraan langsung Presiden Jokowi dengan Presiden Rodrigo Duterte serta Menlu RI dengan Menhan Filipina.
"Pembicaraan tersebut ditindaklanjuti dengan koordinasi internal Pemri yang dilakukan Kemenkopolhukam RI," ujar Kemlu RI.
Sebelumnya, Selasa (17/12) lalu, Menko Polhukam Mahfud MD sempat menggelar rapat koordinasi terbatas (rakortas) di Kantor Kementerian Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan, Jakarta untuk membahas upaya pembebasan tiga WNI yang disandera kelompok Abu Sayyaf.
Sebelum menggelar rakortas, Mahfud menyampaikan bahwa pemerintah sedang membahas langkah strategis pembebasan tiga nelayan tersebut.
Negara, kata Mahfud, sudah memiliki tahapan untuk pembebasan tersebut.
"Apa langkah itu? Tentu ini rahasia karena kalau dibuka itu bukan sebuah tindakan untuk pembebasan. Itu saja ya," ujar Mahfud, Selasa (17/12/2019).
Rakortas dihadiri oleh Wakil Menteri Pertahanan Wahyu Sakti Trenggono serta Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo.
Terdapat pula nama Kepala Badan Intelijen Negara Budi Gunawan, Kepala Staf Umum TNI Letnan Jenderal TNI Joni Supriyanto, serta perwakilan dari Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI, Kementerian Luar Negeri, dan Polri. (tribun network/ras/dod)