Jelang PON di Papua 2020, Tim Futsal Kepri Dapat Jatah Dua Pemain Baru, Ini Rencananya

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Segala upaya akan dilakukan oleh tim futsal Provinsi Kepri demi penampilan maksimal pada penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2020, tahun depan.

Informasinya, tim asuhan Suhendra Jamal ini bakal membuka seleksi bagi atlet muda di Provinsi Kepri untuk bergabung memenuhi tambahan kuota pemain.

Hal ini pun dibenarkan Ketua Asosiasi Futsal Provinsi (AFP) Kepri, Sandro.

"Memang ada jatah untuk dua pemain. Di awal tahun insyaallah akan digelar seleksi terbuka agar terpenuhi kuota itu," kata Sandro kepada Tribun Batam, Jumat (27/12/2019).

Sandro mengatakan, sejauh ini para pemain tim futsal Kepri kebanyakan diisi oleh atlet terbaik di Kota Batam.

Alasan jarak dan pembiayaan menjadi hal utama untuk membawa atlet lainnya dari luar Kota Batam.

"Memang kendala di situ. Jadi diminimalisir saja, tapi tak menutup kemungkinan jika nanti ada dari luar Batam. Jarak antar kota dan kabupaten sangat jauh, jadi itu juga berbicara materi nanti," sambungnya.

Sejauh ini, persiapan untuk pemusatan latihan bagi tim sendiri akan dilakukan awal Januari 2020 nanti.

Bahkan Sandro mengatakan beberapa rencana pertandingan ujicoba juga telah dilakukan.

"Akan kami uji juga di beberapa turnamen lokal," pungkasnya.

 Tim futsal Provinsi Kepri akhirnya mampu membuat sejarah baru dengan berhasil lolos ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2020, tahun depan.

Perjuangan ini dilakukan, setelah tim futsal Kepri lolos sebagai juara grup pada penyelenggaraan babak kualifikasi PON di Jatinangor, Jawa Barat beberapa hari lalu. 

Anak asuh Suhendra Jamal ini, baru dapat memastikan diri lolos sebagai juara grup pada laga terakhir. Yakni dengan menyudahi perlawanan Provinsi Bengkulu dengan skor tipis 4-3.

Atas hasil ini, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kepri, Mafrizon pun memberikan apresiasinya terhadap perjuangan para pemain futsal Provinsi Kepri.

Menurutnya, walau para pemain berangkat menuju Jatinangor dengan segala keterbatasan, namun prestasi membanggakan dapat dibawa pulang.

"Alhamdulillah. Sekali lagi selamat untuk tim futsal Kepri. Dengan segala keterbatasan, namun ini membanggakan masyarakat Kepri tentunya," ujarnya kepada Tribun Batam, Jumat (27/12/2019).

• Ranperda RZWP3K Kepri Dibahas Lagi, Onward Sebut Masuk Dalam Daftar Propemperda 2020

• Polri Yakin Tidak Salah Tangkap Pelaku Teror Novel Baswedan, Kenapa Baru Sekarang Terungkap?

Mafrizon juga meminta doa dan dukungan kepada seluruh masyarakat Kepri, agar para atlet dari setiap cabang olahraga yang berhasil lolos ke PON tahun depan dapat membawa pulang medali emas, guna mengharumkan nama Provinsi Kepulauan Riau ini.

Sementara itu, Ketua Asosiasi Futsal Provinsi (AFP) Kepri, Sandro berharap Pemerintah Provinsi Kepri dapat memberikan dukungannya terhadap para atlet futsal jelang PON dilaksanakan nanti.

Apalagi katanya, awal Januari 2020 nanti, tim futsal PON sendiri akan melakukan pemusatan latihan (training centre) untuk menjaga kebugaran dan kekompakan para pemain, jelang ajang olahraga terbesar di Indonesia ini dilaksanakan.

"Ada beberapa yang telah dicanangkan untuk kesiapan anak-anak. Doakan saja, dan kami berharap pemerintah juga melirik cabor ini agar dapat diberikan dukungannya," ujarnya.

Lolos PON XX di Papua, Tim Futsal Kepri Waspadai Jawa Barat 

Usai memastikan diri lolos menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2020, tim futsal Provinsi Kepri akan menggelar beberapa persiapan.

Hal ini seperti penuturan Ketua Asosiasi Futsal Provinsi (AFP) Kepri, Sandro kemarin sore usai agenda penganugerahan atlet oleh Komite Nasional Olahraga Indonesia (KONI) Kepri di Best Western Panbil Batam.

"Kemungkinan akan mulai di awal Januari 2020 nanti. Itu akan ada TC (Training Centre) dan kami akan mengikutsertakan pula tim ke beberapa pertandingan," katanya, Minggu (22/12/2019).

Kata Sandro lagi, ini bertujuan agar para pemain tetap menjaga kebugaran staminanya serta kekompakan tim dalam komposisi permainan.

"Itu diikutsertakan ke kompetisi lokal untuk persiapan saja. Karena ini masih panjang, namun persiapan tak boleh kendor," sambungnya.

Sandro juga mengatakan, sejauh ini ada beberapa lawan dari tiap daerah yang menjadi perhatian tim futsal Provinsi Kepri.

• Tim Futsal Kepri Lolos ke PON XX Papua, Berikut Daftar Lengkap Tim Lainnya

Seperti tim tuan rumah Papua, tim asal Provinsi Jawa Timur, dan tentunya tim juara bertahan asal Provinsi Jawa Barat.

"Tuan rumah pasti. Kalau peningkatan permainan itu Jawa Timur, namun juara bertahan tak boleh dipandang sembarangan. Rata-rata tim asal Jawa mumpuni semua," katanya.

Sandro pun berharap Pemerintah Provinsi Kepri dapat memberikan dukungannya baik secara moril maupun materil.

Sebab, secara letak geografis, Papua sangat jauh jaraknya dari Kepri.

Dia menegaskan pula, jika keikutsertaan tim futsal Kepri tidak hanya sekadar menjadi tim 'hore'.

Dengan bantuan Pemerintah Provinsi Kepri, setidaknya target untuk dapat mencapai babak semifinal atau bahkan mendapatkan medali emas tercapai.

Beberapa hari lalu, lewat kemenangan dramatis melawan tim asal Provinsi Bengkulu, tim futsal Provinsi Kepri mencetak sebuah sejarah.

Untuk pertama kalinya, cabang olahraga (cabor) ini akhirnya lolos pada penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON).

PON ke-20 sendiri akan dilaksanakan di Papua. Atas hasil itu pula, tim futsal asal Kepri lolos dengan status juara grup B babak kualifikasi PON (Pra-PON).

Diketahui, tim Kepri akan bergabung dengan sembilan tim lainnya dari berbagai daerah di Indonesia untuk memperebutkan medali emas.

Berikut daftar lengkap tim futsal peserta PON XX Papua :

1. Papua, dengan status tuan rumah (tiket otomatis),

2. Jawa Barat, dengan status juara bertahan (tiket otomatis),

3. Sumatera Utara, juara grup A,

4. Kepulauan Riau, juara grup B,

5. Banten, juara grup C,

6. Jawa Timur, juara grup D,

7. Kalimantan Barat, juara grup E,

8. Nusa Tenggara Barat, juara grup F,

9. Sulawesi Selatan, juara grup G,

10. Maluku Utara, juara grup H. 

(Tribunbatam.id/Ichwan Nur Fadillah)