Mengapa Kasus Reynhard Sinaga Seolah 'Hilang' 2 Tahun, Sengaja Disenyapkan? Fakta Lain Terungkap

Mengapa kasus Reynhard Sinaga baru terekspos saat ini padahal kejadian sudah berlangsung pada 2017 lalu?

kolase Kompas TV
Reynhard Sinaga dalam CCTV yang menunjukkan detik-detik dirinya masuk apartemennya 

Sang korban terbangun lalu menyadari Reynhard Sinaga sedang memerkosa dirinya dan melakukan perlawanan luar biasa hingga melukai Reynhard Sinaga.

Remaja itu kemudian menelepon nomor darurat 999 dan ambulans segera tiba di Montana House.

Tempat Reynhard Sinaga tinggal selama lima tahun, di sudut klub-klub tempat ia menemukan banyak korbannya.

Reynhard Sinaga diulurkan dan dibawa ke rumah sakit dengan dugaan pendarahan di otak.

Reynhard Sinaga
Reynhard Sinaga (Suar.ID)

Sementara polisi menangkap remaja itu karena dicurigai telah melakukan kejahatan terhadap Reynhard.

Tetapi kemudian, Detektif dari polisi Greater Manchester segera menyadari bahwa mereka telah menahan orang yang salah.

Mereka pergi ke Manchester Royal Infirmary untuk menanyai Reynhard Sinaga.

Para pihak berwajib mulai menyelidiki memperhatikan bahwa ada tingkah aneh yang dibuat oleh Reynhard.

Reynhard berulang kali terobsesi untuk ponselnya dikembalikan kepadanya.

Pria satu ini juga berulang kali memberikan kata sandi yang salah kepada polisi.

Ia berusaha mengelabui polisi dan mencoba mengambilnya dari seorang petugas ketika dia dengan enggan mengungkapkan pin kunci ponsel yang benar.

Setelah melakukan serangkaian proses agar ponsel tersebut dijebol kunci dan pinnya, polisi segera menemukan fakta mengejutkan.

Mereka menemukan film-film yang menunjukkan Reynhard Sinaga memperkosa serangkaian pemuda yang tampaknya sedang tidur.

Bahkan, iPhone lain berisi lebih banyak film yang semuanya adalah para pria.

Apakah Reynhard Sinaga seorang psikopat?
Apakah Reynhard Sinaga seorang psikopat? (instagram via Kompas.com)

Analisis selama berbulan-bulan mengidentifikasi lebih dari 195 korban berbeda, yang semuanya tidak sadar sementara Sinaga melecehkan mereka.

DI Zed Ali, petugas investigasi senior, mengatakan itu “seperti mencoba menyatukan jutaan potongan gambar tanpa penutup gergaji ukir”.

Pada akhirnya, 48 orang korban melapor dan mengaku siap menjadi saksi persidangan Reynhard Sinaga.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved