BATAM HARI INI

Fokus 2020, Direktur BUBU Suwarso Bakal Perbaiki Kelistrikan Landasan Pacu Bandara Hang Nadim

Direktur BUBU Hang Nadim Batam, Suwarso akan membenahi kelistrikan di runway bandara yang sempat mati Selasa (31/12/2019) lalu pada tahun 2020 ini.

TRIBUNBATAM.ID/ROMA ULY SIANTURI
Direktur Badan Usaha Bandar Udara (BUBU) Hang Nadim Batam, Suwarso. 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Direktur Badan Usaha Bandar Udara (BUBU) Hang Nadim Batam, Suwarso menargetkan pengembangan taxiway dan kargo yang dilakukan sejak 2019 selesai pada tahun ini. 

Untuk 2020, pihaknya akan fokus pada pengembangan hanggar untuk penerbangan domestik. Tidak hanya itu, overlay landsan pacu menjadi program lain yang akan dilakukan pada tahun ini. 

"Kami akan meningkatkan pelayanan. Untuk pemenang lelang lanjutan pembangunan hanggar untuk domestik dan overlay runway rencananya akan diumumkan April 2020," ujar Suwarso, Minggu (12/1/2020). 

Suwarso mengklaim akan meningkatkan mutu pelayanan, sehingga mendorong daya tarik Bandara Hang Nadim.

Ia juga menyinggung terkait lampu runway yang sempat mati beberapa waktu lalu. Hal tersebut menjadi pengalaman dan akan dibenahi kembali.

"Kasus masalah runway kelistrikan akan kita benahi tahun 2020 ini, agar tidak terjadi lagi. Setelah sebelumnya pernah mati dan mengganggu penerbangan," tegas dia.

Suwarso mengungkapkan untuk pengembangan bandara, kewenangan ada di Badan Pengusahaan. Pihanya hanya memanfaatkan dan mengelola. Namun diakui, untuk lanjutan pengembangan pembangunan di bandara Hang Nadim, sudah dilakukan tender.

"Lelang pembangunan sudah, sesuai target. April akan keluar pemenangnya. Itu dari BP yang akan mengumumkan, yang menyiapkan dari bidang perencanaan," bebernya.

suasana keramaian di Bandara Hang Nadim Batam
suasana keramaian di Bandara Hang Nadim Batam (tribunbatam.id/argianto)

Sebelumnya, pembangunan jalan penghubung antara landasan pacu dengan pelataran pesawat, atau Taxiway dan kargo dilaksanakan. Taxiway direncanakan diselesaikan akhir tahun 2019. Sedangkan bangunan kargo, baru akan selesai tahun 2020.

Seperti diketahui Taxiway itu jalan penghubung antara landas pacu dengan pelataran pesawat (apron), kandang pesawat (hangar), terminal, atau fasilitas lainnya di sebuah bandar udara. Taxiway dibangun di sebelah kanan terminal kedatangan Hang Nadim.

Sementara itu kargo, kata Suwarso, tahun ini fokus untuk pematangan lahan. Ada seluas 7,5 hektar lahan yang disiapkan untuk pembangunan kargo baru. Kargo Bandara Hang Nadim, dipersiapkan untuk menopang industri yang ada di Batam.

Direktur Badan Usaha Pelabuhan Badan Pengusahaan (BP) Batam, Nelson Idris punya program untuk memperbaiki sistem pelabuhan. 

Ia berencana memperdalam alur laut agar kapal-kapal besar dapat sandar di Pelabuhan Batu Ampar. Nelson punya harapan pelabuhan itu akan menjadi tujuan Internasional. 

"Target kerja jangka pendek saya membenahi Pelabuhan itu (Pelabuhan Batu Ampar) itu dulu. Jadi pelabuhan dikeruk diharapkan bisa minus 14 sampai 15 draftnya. Sehingga kapal-kapal besar bersandar di sana," ujar Nelson, Minggu (12/1/2020).

 

Banyaknya kapal besar yang berlabuh dan membongkar muat konteiner, akan berdampak pada pendapatan yang diterima oleh BP Batam.

Nelson Idris berkomitmen untuk memperbaiki administrasi di pelabuhan. Termasuk aturan dan membenahi International Ship and Port Security Code (ISPS Code) di Pelabuhan. Ia menegaskan bahwa kawasan pelabuhan merupakan area terbatas atau restricted area.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved