Detik-detik Kakek Penjual Cendol Tewas Digigit Ular Seukuran Jari Jempol, Dikira Digigit Serangga

Detik-detik kakek penjual cendol digigit ular kecil berbisa seukuran jari jempol hingga berujung kematian

pixabay
Ular weling 

#Detik-detik Kakek Penjual Cendol Tewas Digigit Ular Seukuran Jari Jempol, DIkira Digigit Serangga

TRIBUNBATAM.id - Nyawa Kakeh Emuh (74) di Tasikmalaya tak terselamatkan usai digigit ular sebesar jari jempol.

Kakek Emuh tewas usai digigit ular sebesar jari jempol saat sedang mencangkul di sawah.

Persitiwa kakek penjual cendol digigit ular sebesar jari jempol itu terjadi pada Sabtu (11/1/2019) sore.

Begini detik-detik kakek penjual cendol digigit ular kecil berbisa hingga berujung nyawa melayang.

Seorang kakek bernama Emuh (74), yang juga merupakan pedagang es cendol keliling menghembuskan napas terakhir setelah digigit ular sebesar jempol tangan.

Usai digigit ular tersebut, Emuh mengalami muntah-muntah, tetapi dokter mengira dirinya digigit serangga.

Kejadian bermula saat Emuh mencangkul di sawah, Sabtu (11/1/2020) petang.

Selain berjualan cendol, Emuh juga memiliki pekerjaan sampingan menggarap sawah milik saudaranya.

Ular weling
Ular weling (pixabay)

 

 

Secara tidak sengaja, cangkul Emuh mengenai tubuh ular, sehingga ular tersebut menggigit kakinya di bagian betis kanan.

"Keseharian bapak berjualan es cendol keliling kampung, dan pekerjaan sampingan menjadi petani sesekali bisa mencangkul hingga bapak terkena patukan ular berukuran jempol tangan warna hitam," ujar anak korban, Jafar, Minggu (12/1/2020).

Jafar yang sempat menemani ayahnya di sawah lalu membawa Emuh ke puskesmas terdekat karena mengalami muntah-muntah.

Oleh dokter, kaki Emuh disebut terkena gigitan serangga lalu diberi obat.

"Bapak sudah mendapatkan obat dan dokter memastikan bahwa bengkak pada bagian kaki sebelah kanan akibat dari gigitan serangga," ungkapnya.

Bukannya mereda, kaki Emuh malah semakin membengkak dan menjadi hitam hingga dirujuk ke RSUS dr Soekardjo.

Namun sayang, Emuh akhirnya menghembuskan napas terakhir setelah dua jam dirawat di rumah sakit tersebut.

Jenazah kemudian dipulangkan untuk dimakamkan pada Minggu dini hari.
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved