Demokrat Umumkan Hasil Survei Calon Pilwako Batam Februari Mendatang

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Jelang Pilwako Batam pada 2020 ini, banyak partai politik belum secara gamblang menunjukkan siapa yang bakal diusung nanti.

Salah satunya partai Demokrat kota Batam.

Walaupun beberapa waktu lalu sudah melakukan penjaringan Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota.

Ketua DPC Partai Demokrat Kota Batam, Hotman Hutapea mengatakan pengumuman hasil survei partai Demokrat akan dilakukan pada awal Februari mendatang.

"Survei kita belum selesai, kemungkinan diumumkan selesai kongres awal Februari mendatang," ujarnya pada Rabu (15/1/2020).

Sebelumnya, Hotman mengatakan pihaknya sudah membangun komunikasi politik dengan lima partai seperti PAN, Gerindra, Hanura, dan PKS.

"Kemarin kita juga sudah komunikasi dengan partai PSI dan PPP," ujar Hotman.

11 Calon Wali Kota Batam Daftar ke Demokrat

Sementara itu di Batam, Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon wali kota Batam ke Partai Demokrat.

Selain Amsakar Achmad, ternyata Wali Kota Batam Muhammad Rudi juga mengembalikan formulir pendaftaran Pilkada Batam ke Partai Demokrat.

Sebelum menyeberang ke Nasdem, Muhammad Rudi merupakan kader Partai Demokrat.

Pendaftaran ke Nasdem ini sebagai bentuk keseriusannya untuk mengajak Demokrat Batam bersinergi membangun Kota Batam lebih baik lagi.

Mereka akan berjuang habis-habisan dalam menjalankan amanah jika terpilih nanti sebagai kepala daerah pada pemilu nanti.

"Mari kita bersama-sama bangun sinergitas untuk bangun kota Batam. Dan hentikan segala macam hal-hal yang negatif serta mari kita adu visi dan misi agar Batam lebih baik lagi," ujar Amsakar dalam penyampaian kata sambutannya.

Kedatangan Amsakar bersama Sekretaris Nasdem Batam Endang Dewi Socowati dan relawan disambut tim penjaringan Demokrat Kota Batam.

Dalam hal ini, Amsakar sekaligus mengembalikan formulir pendaftaran milik Wali Kota Batam, Muhammad Rudi.

Dikarenakan tugas negara sehingga tidak bisa ikut memulangkan formulir pendaftaran tersebut.

Amsakar melanjutkan, dirinya telah memutuskan untuk mengikuti Pilkada di Kota Batam dengan memberikan energi positif bagi pembangunan Batam yang telah diinisasi oleh Wali Kota Batam, Muhammad Rudi.

"Apa yang sudah dibangun oleh Pak Rudi ini harus dilanjutkan ke depannya. Kami juga memiliki tujuan yang sama dengan Demokrat dan mengajak bersama-sama," katanya.

Di tempat yang sama Ketua Tim Penjaringan DPC Demokrat Batam, Sumali mengatakan pendaftaran sudah dimulai sejak Rabu (13/11/2019) hingga Jumat (22/11) mendatang. Sementara untuk pengembalian berkas dimulai Senin (18/11) hingga Jumat (22/11/2019).

Partai Demokrat tidak ada kriteria khusus untuk penjaringan calon wali kota dan wakil wali kota Batam.

Penentuannya kata dia, akan diputuskan oleh DPP Partai Demokrat.

"Kriterianya mungkin sama dengan partai lainnya, nanti akan ada berdasarkan hasil survei. Kader internal tidak juga jamiman bisa terpilih. Makanya kami buka peluang dengan koalisi dan siapapun. Semua keputusan bukan di kami tapi di pusat," katanya.

Ia mengakui sudah 11 bakal calon wali kota dan wakil wali kota Batam yang sudah mengambil formulir.

Di antaranya, Muhammad Rudi, Amsakar Achmad, Mustofa Widjaya, Ruslan Ali Wasyim, Johannes Tarigan, Hotman Hutapea, Olfriady Letunggamu, Lukita Dinarsyah Tuwo dan Helmy Hemilton.

Ia mengajak semua kalangan yang ingin mencalonkan diri pada Pilwako Batam 2020 mendatang, bisa datang langsung ke sekretariat DPC Partai Demokrat Batam di Ruko Taman Niaga Sukajadi Blok K Nomor 9 Batam Centre.

"Selagi masih dibuka pendaftaran silahkan daftarkan diri sekarang. Nantinya di dalam formulir berisi tentang biodata diri hingga visi dan misi setiap balon wako dan wawako Batam," ujarnya.

Sekjen DPP Demokrat Hinca Panjaitan Minta Apri Sujadi Lobi Parpol

Kehadiran Sekretaris Jendral DPP Demokrat Hinca IP Panjaitan di Tanjungpinang, Kepri, tak hanya sekadar menjadi narasumber diskusi bertemakan Natuna Jantung Indonesia.

Hinca juga membicarakan soal pemilihan kepala daerah (pilkada) di Kepri.

Hal itu sudah dilakukannya saat bermalam di Tanjungpinang di hari sebelumnya.

"Tadi malam kita sudah berdialog membicarakan soal Pilkada di Kepri kok," katanya, Jumat (10/1/2020).

Hinca mengatakan, karena keanggotaan Demokrat di DPRD Kepri tidak cukup kursi, ia meminta Ketua DPD Demokrat Kepri Apri Sujadi bersama pengurus melakukan lobi politik.

"Jadi saya minta kepada Apri Sujadi bersama kawan-kawan melakukan lobi politik," ucapnya.

• Sekjen DPP Demokrat Hinca Panjaitan Gelar Diskusi Soal Natuna di Tanjungpinang

• Jelang Pilwako Batam, Demokrat Masih Melobi Para Balon Wali Kota dan Parpol

Sampai sejauh ini, Hinca menyampaikan belum menentukan nama-nama calon untuk Pilkada di Kepri.

"Belum ada nama-nama yang kita munculkan sampai saat ini," ujarnya kembali.

Ditanyakan, apakah Demokrat akan mengusulkan nama, atau hanya berkoalisi saja dalam Pilkada di Kepri, Hinca memberikan jawabannya.

"Kami akan memulai dengan bicara koalisi dahulu, baru menentukan orangnya. Tentunya kami tetap optimislah," ucapnya.

Ia pun menghimbau kepada kader di Kepri agar bekerja keras, baik fraksi dan pengurus.

"Kemarin sore juga sudah sampaikan hal itu. Intinya kerja keras agar membuahkan hasil maksimal," sebutnya.

8 Tokoh Mendaftar Balon Pilgub Kepri ke Demokrat

Sebanyak delapan tokoh sudah mendaftarkan diri ke Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Kepulauan Riau (Kepri) sebagai bakal calon (balon) Pemilihan Gubernur (pilgub) Kepri 2020.

Direktur Eksekutif DPD Partai Demokrat Kepri Remon menyampaikan, delapan tokoh tersebut diantaranya Huzrin Hood, Ansar Ahmad, Hamid Rizal, Azriwan, Irwan Natsir, Muhammad Rudi, Ismeth Abdullah, serta Ketua DPD Demokrat Kepri Apri Sujadi.

"Kalau tadi yang mendaftar ada Pak Muhammad Rudi yang diwakili pengurus Nasdem," ujarnya, Senin (18/11/2019) sore.

Disebutkannya, untuk delapan nama tersebut, baru Ismeth Abdullah yang mengembalikan berkas formulir.

"Pak Ismeth baru mengembalikan berkas juga hari ini," ujarnya kembali.

• Calon Terkuat Pilgub Kepri, Persaingan Ismeth Abdullah, Soerya, Rudi dan Ansar Ahmad

Untuk penjaringan balon yang dibuka DPD Demokrat Kepri, dari internal partai sendiri baru Apri Sujadi yang melakukan pendaftaran.

"Pak Apri mendaftar untuk Pilgub dan Pilbub di Bintan. Kalau internal baru beliau saja," ucapnya.

Penjaringan ini pun dibuka mulai 13 sampai 20 November 2019. 

Sementara pengembalian berkas dijadwalkan mulai 20 sampai 22 November 2019.

"Nantinya setelah batas waktu pengembalian berkas habis, akan kita verifikasi dahulu. Setelah itu, baru kita kirim ke DPP. 

DPP nantinya akan memberikan hasil siapa calon yang didukung dari DPD Demokrat maju dalam Pilgub 2020," sebutnya. 

(tribunbatam.id/Alamudin/Roma Uly Sianturi/Endra Kaputra)