Minta Ronde ke-2 Saat Hubungan Badan DItolak, Tukang Cilok Murkah & Bunuh Teman Kencan Hingga Tewas

Minta Ronde ke-2 Saat Hubungan Badan DItolak, Tukang Cilok Murkah & Bunuh Teman Kencan Hingga Tewas

(TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy)
Pelaku RA (39) saat dihadirkan dalam kegiatan rilis kasus di Mapolres Bogor, Jumat (17/1/20290) 

Di situlah korban mengeluarkan kata-kata yang menyinggung si pelaku sehingga terjadi penganiayaan.

"Ternyata dari hasil olah TKP, korban diamankan oleh masyarakat untuk dibawa ke rumah sakit. Dalam perjalanan, korban dinyatakan meninggal dunia. Dari hasil itulah kita olah TKP dan menangkap pelaku," kata Joni.

Pelaku dan korban saling mengenal

Kapolres Bogor Bogor AKBP Muhammad Joni mengatakan bahwa pelaku RA (39) dan korban R (24) sudah saling mengenal.

Bahkan, kata dia, transaksi prostitusi yang dilakukan keduanya bukan pertama kalinya.

"Dengan bayaran kurang lebih per orangnya Rp 500 ribu. Vila tersebut disewa seharga Rp 450 ribuan per malam," kata Muhammad Joni dalam jumpa pers di Mapolres Bogor, Jumat (17/1/2020).

Sementara itu Kapolsek Megamendung AKP Budi Santoso menambahkan bahwa pelaku mengaku kesehariannya sebagai pedagang bakso tusuk atau cilok.

"Korban orang Cianjur. Pelaku orang Majalengka, pekerjaanya jualan cilok sama minuman jahe," kata Budi.

(TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy)

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Minta Nambah Hubungan Badan Ditolak, Tukang Cilok Kalap Aniaya Teman Kencan Hingga Tewas

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved