HUMAN INTEREST
Lutut Roidah Gemetar & Lemas Lihat Puluhan Satpol PP Datangi Lapak di Simpang Barelang Batam
Roidah, seorang pedagang nasi Jawa Timur mengaku lututnya langsung gemetar dan tubuhnya lemas setelah melihat puluhan Satpol PP mendatangi kiosnya.
Lutut Roidah Bergetar dan Lemas Lihat Puluhan Satpol PP Datangi Lapak Jualan di Simpang Barelang Batam
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Roidah, seorang pedagang nasi Jawa Timur mengaku lututnya langsung gemetar dan tubuhnya lemas setelah melihat puluhan Satpol PP mendatangi lapak jualan di Simpang Barelang, Batam, Selasa (28/1/2020).
Bahkan dia sempat pasrah jika lapak tempat dia mencari sesuap nasi akan digusur saat itu juga.
"Inikan jam makan siang, semua masakan sudah kita pajang. Hanya melayani pembeli, ya kalau mau ditumpahkan mau gimana pasrahlah," katanya.
Roidah bahkan gemetaran saat melihat puluhan Satpol PP mendatangi satu per satu kios.
"Tadi memang saya sempat lemas, hampir syok. Soalnya makanan yang saya masak hari ini sudah dipajang semua. Tinggal menunggu pembeli. Kan bisa bayangin kalau disuruh tutup mau taruh kemana itu makanan," kata Roidah.
Roida, mengaku dirinya sudah lama berjualan di Simpang Barelang.
"Saya jualan makanan sudah hampir 10 tahun. Ini saja usaha saya. Saya juga bingung kalau digusur," kata Roidah.
Dia mengatakan, semenjak dilakukan pendataan tahun 2017 lalu, dirinya sudah berusaha mengumpulkan modal untuk mencari tempat jualan lain.
Namun membuka usaha itu tidak mudah.
"Kalau di tempat inikan kita sudah lama, kita juga sudah punya pelanggan. Kalau buka baru, kita cari lokasi, kita cari pelanggan lagi," kata Roidah.
Dia juga berharap kalaupun nantinya digusur, mereka tetap diberikan tempat untuk berjualan.
"Kita sudah tidak bisa kerja di PT, yang kita tahu hanya jualan," kata Roidah.
Sebelumnya, sejumlah pedagang di Simpang Barelang Batam mengaku kaget saat melihat rombongan Satpol PP mendatangi lapak dagangan mereka, Selasa (28/1/2020).
Bahkan, ada yang sempat mengemasi barang dagangan mereka juga sampai menutup pintu kios.