PILKADA BATAM

Ada Potensi Incumbent, Bawaslu Batam Beri Perhatian Khusus pada Netralitas ASN saat Pilkada 2020

Novialdi mengatakan potensi incumbent akan ada walaupun belum bisa dipastikan. Bawaslu tetap menaruh perhatian khusus pada netralitas ASN

Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.ID/ARDANA NASUTION
Komisioner Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Kota Batam, Novialdi saat ditemui tribunbatam.id di Kantor Bawaslu Batam, pada Jumat (31/1/2020). 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Komisioner Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Kota Batam Novialdi mengungkapkan, netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) menjadi poin perhatian pada pemilu serentak 2020, khususnya di Batam.

Hal itu disampaikannya saat menginventarisir Indeks Kerawanan Pemilu (IKP). Novialdi mengatakan, sekarang Bawaslu Kota Batam telah menginventarisir IKP tersebut dan sedang menunggu launching dari Bawaslu Pusat.

"Sekarang IKP sedang diinventarisir dulu, di awal tahapan secara berjenjang oleh lembaga Bawaslu," kata Novialdi, Jumat (31/1/2020) kepada Tribunbatam.id.

Menurut Novialdi, IKP ini bukan hanya bersumber dari Bawaslu saja.




"Di sini seluruh lembaga yang terlibat dalam kepemiluan tentu memberi andil untuk pemetaan indeks kerawanan pemilu. Kami sebagai lembaga pengawas pemilu, tentunya sebagai sektor yang memetakan semua itu," ujarnya.

Dari Novialdi diketahui, lembaga yang terlibat untuk memberikan input terkait IKP ini selain Bawaslu dan KPU, juga pihak keamanan seperti TNI dan Polri juga media.

PILKADA BATAM - Hotman Hutapea Kian Mesra dengan Mustofa Widjaja dan Lukita Dinarsyah Tuwo

PILKADA BATAM - Dari 8 Nama Balon, PDIP Belum Putuskan Satu Nama, Tunggu Keputusan DPP

"Ini sudah kita lakukan pada tahapan pertama kemarin. Sudah menginventariskan Indeks Kerawanan Pemilu ini melalui angket kepada lembaga-lembaga tadi. Dan ini sudah kita inventariskan, sudah kita laporkan juga secara berjenjang melalui bawaslu propinsi sampai ke Bawaslu Pusat," kata Novialdi.

Novialdi mengungkapkan, sekarang Bawaslu pusat dalam tahapan penyusunan secara nasional untuk Indeks Kerawanan Pemilu.

Dari timeline yang dibuat itu ada tiga tahapan, sampai akhirnya di-launching di Kota Batam, wilayah mana dan berada di peringkat berapa posisi kerawanan terjadi.

Meskipun belum di-launching oleh Bawaslu Pusat, Novialdi menyampaikan Bawaslu Kota Batam telah memetakan poin-poin kerawanan pemilu saat penyelenggaraan Pemilu Serentak 2020.

"Tentunya dari informasi awal yang tadi pada tahap pertama kita lakukan itu sudah menjadi antisipasi awal, inventaris awal kita, kerawanannya di posisi apa, poinnya dimana, itu tetap menjadi dasar kita dalam melakukan tugas tanpa harus menunggu launching dari Bawaslu Republik Indonesia," ujarnya.

"Data dari Bawaslu RI itu akan di-launching sebagai konsumsi publik," katanya singkat.

Indeks kerawanan yang kemarin diinput oleh Bawaslu Kota Batam terkait pada sektor keamanan, ancaman, kerusuhan, dan mekanisme pelaksanaan.

"Dan mereview juga pelaksanaan pemilu sebelumnya. Dari KPU juga ada beberapa catatan, misalnya pelaksanaan teknis yang ketahui, terjadi keterlambatan logistik," tegas Novialdi.

Hal yang menjadi catatan Bawaslu Kota Batam, soal pemberian informasi terkait pelanggaran pemilu dari masyarakat Batam sendiri.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved